Nilai Rata-rata Kinerja Pemda Se-Indonesia Tahun 2016 Masih 'C'

Surabaya - Hasil evaluasi Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (AKIP) daerah kabupaten dan kota pada 2016 mengalami kenaikan 2,95 poin. Meski meningkat, kinerja rata-rata Pemkab dan Pemkot se-Indonesia masih dalam kategori C.

Dibanding tahun sebelumnya, nilai kinerja Pemkab/Pemkot mengalami kenaikan dari 46,92 menjadi 49,87. Meski nilai evaluasinya mengalami kenaikan, 83 persen kabupaten dan kota (425 daerah) masih dikategorikan nilai C.

"Rata-rata kabupaten dan kota pada tahun 2016 nilai evaluasinya di bawah 50, artinya masih berada pada kategori C," kata Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN-RB) Asman Abnur di sela acara Penyerahan Laporan Hasil Evaluasi AKIP tahun 2016 kepada pemerintah kabupaten dan kota wilayah regional II, di ruang rapat Hayam Wuruk kompleks kantor Gubernur Jatim, Jalan Pahlawan, Surabaya, Selasa (31/1/2017).

Asman mengatakan, untuk wilayah regional II, ada yang mendapatkan nilai A, yakni Kabupaten Banyuwangi. Juga ada 3 kabupaten dan kota yang mendapatkan predikat BB. Sebanyak 31 daerah kabupaten dan kota berpredikat B, 61 daerah berpredikat CC, 50 daerah berpredikat C, dan 1 kabupaten mendapatkan predikat D.

"Saya mengharapkan para bupati, wali kota, dan sekretaris daerah agar lebih serius lagi memberikan fokus dan komitmen bagi terwujudnya tata kelola pemerintahan yang baik dan sekaligus berorientasi hasil," tuturnya sambil menambahkan agar daerah mewujudkan predikat yang baik supaya rakyat merasakan betul hasil kerja pemerintah dalam kehidupannya.

Menteri dari Partai Amanat Nasional itu mendorong pemerintah daerah kabupaten dan kota yang masuk kategori kurang memuaskan segera melakukan studi tiru instansi pemerintah lain yang penerapan AKIP-nya lebih baik.

"Dengan demikian, para kepala daerah dapat menetapkan program dan kegiatan berdasarkan pada prioritas dan kebutuhan masyarakat," jelasnya. (roi/rvk)