"Diharapkan jamaah tidak membawa rice cooker, karpet, alat potong kuku, atau pisau," kata Vice President Hajj, VVIP and Charter Garuda, Hady Syahrean di Jeddah, Arab Saudi, Sabtu (19/10/2013).
Barang bawaan jamaah akan diperiksa di bandara oleh petugas Garuda. Hal ini dilakukan untuk memudahkan di bagian pemeriksaan Saudi. Jadi, sebelum diperiksa petugas Saudi lebih dahulu diperiksa petugas Indonesia. Untuk koper berat yang diizinkan 32 Kg dan tas tenteng 7 Kg.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Barang bawaan jamaah haji yang diamankan petugas pemeriksa akan diberikan kepada pihak Daker Mekkah Kemenag.
"Kita tidak akan kirimkan ke Indonesia, kita serahkan ke Kadaker," jelasnya.
Penerbangan kloter pertama yakni jamaah haji Jakarta yang akan mendarat di Halim. Kemudian menyusul dengan jarak 2-3 jam, jamaah haji tujuan Padang, Sumbar; Balikpapan, Kaltim; Medan, Sumut; Makassar, Sulsel; Solo, Jateng.
"Dalam sehari ada 7 penerbangan. Kita menggunakan pesawat Airbus, 744, dan 777, total 12 pesawat," tuturnya.
(ndr/fjr)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini