"Pancasila sudah dilahirkan, kita semua kepala daerah harus mengamalkan, jadi contoh teladan," kata Ahok usai berdoa di pinggir pusara Bung Karno, Blitar, Jawa Timur, Senin (10/10/2016).
Para calon yakni Ahok-Djarot Saiful Hidayat, Rano Karno-Embay Mulya Syarif dari Banten, Dominggus Mandacan dari Papua Barat, Ali Baal Masdar dari Sulawesi Barat, Hana Hasanah-Toni Yunus dari Gorontalo, dan Rustam Efendi-Irwansyah dari Bangka Belitung. Ahok menilai pemimpin daerah tak boleh mengabaikan amanat Bung Karno.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ahok menyatakan laku nyadran ini bukanlah untuk meminta restu ke Bung Karno. Melainkan, untuk mengingat kembali Pancasila dan untuk diamalkan pada tataran praksis.
"Kita enggak bilang minta restu," kata Ahok.
(dnu/van)











































