"Jadi yang meninggal di lokasi itu ada enam orang. Kami masih melakukan penyelidikan," kata Kapolres Cimahi AKBP Ade Ary Syam Indradi saat dihubungi detikcom via telepon, Jumat (8/7/2016).
Insiden kecelakaan beruntun itu melibatkan lima unit kendaraan. Ade menyebut peristiwa itu berlangsung sekitar pukul 15.30 WIB.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ade menerangkan, kecelakaan bermula saat bus Parahyangan nopol T 7035 DL dari arah Cisarua menuju Cimahi melintas di Jalan Kolonel Masturi KM 4, Kelurahan Cipageran, Kecamatan Cimahi Utara, Kota Cimahi.
"Bus itu menabrak pembatas perumahan dan bengkel tambal ban. Lalu bus terguling," kata Ade.
Bus dalam posisi terbalik ini menggelinding ke bawah kemudian menghantam empat kendaraan dari arah berlawanan. "Bus menabrak Suzuki Katana nopol E 1543 KY dan Kijang Kapsul B 7148 D serta dua sepeda motor yang datang dari arah Cimahi menuju Cisarua," ujar Ade.
![]() |
Sementara itu, Kabid Humas Polda Jawa Barat, Kombes (Pol) Yusri Yunus mengatakan penyebab kecelakaan beruntun diduga karena rem bus Parahyangan blong.
"Bus katanya rem blong saat melaju dari arah Cisarua menuju Cimahi," ujar Yusri.
(bbn/fdn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini