"Apa memang pengolahan sampah tidak berjalan sebagaimana mestinya? Jangan-jangan enggak jalan sehingga sampah tetap dibuang ke sungai," ujar Deddy saat ditemui usai melepas peserta Sekolah Pendaki Gunung di Taman Pramuka, Jalan Taman Pramuka, Senin (21/3/2016).
Ia mengatakan, sejauh yang ia ketahui kesadaran masyarakat di Kabupaten Bandung saat ini sudah cukup baik.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Ia berharap warga Kota Bandung punya kesadaran untuk tidak membuang sampah ke sungai. Sebab dampaknya yang merasakan adalah warga Kabupaten Bandung.
"Mudah-mudahan ada kesadaran dari warga Kota Bandung. Mungkin buat kota sama sekali tidak ada dampak langsung tapi saudara kita di sana yang merasakan," kata Deddy.
Ia menyatakan bahwa wajah sungai Citarum dan Cikapundung sebagai anak sungainya menjadi wajah Jabar.
"Semakin kotor Citarum, makin banyak sampah dari Kota Bandung, itu wajah dari sebagian Kota Bandung. Wajahnya penuh sampah, ya harus akui itu, dan itu wajah Jabar, termasuk wajah saya ini," jelasnya.
Deddy meminta Pemkab dan Pemkot Bandung bekerjasama untuk menyelesaikan masalah ini.
Wali Kota Bandung Ridwan Kamil sebelumnya sudah dikonfirmasi soal sampah di Cikapundung. Menurut dia, tidak ada bukti bahwa sampah tersebut berasal dari Kota Bandung.Β "Jangan asal maen tunjuk. Kota Bandung sendiri sudah banyak program untuk penyelesaian sampah, ada gerebek sampah dan lainnya," katanya.
(tya/trw)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini