Jokowi Harap Perguruan Tinggi Hasilkan Riset yang Bermanfaat Bagi Rakyat

Yogyakarta - Presiden Joko Widodo membuka Konferensi Nasional Forum Rektor Indonesia di Yogyakarta. Dalam sambutannya, Jokowi menyampaikan harapan agar perguruan tinggi bisa menghasilkan riset yang bermanfaat bagi masyarakat luas.

"Saya ingin mengajak pada Forum Rektor Indonesia, jangan sampai perguruan tinggi, seperti yang disampaikan bu Rektor UGM, supaya perguruan tinggi tidak hidup dalam lamunannya sendiri," ujar Jokowi.

Hal ini disampaikan Jokowi saat memberi sambutan di pembukaan FRI 2016 di Auditorium UNY, Sleman, Jumat (29/1/2016). Jokowi menerjemahkan hal itu sebagai sikap perguruan tinggi yang bekerja untuk lingkungannya sendiri.

"Kalau kita lakukan riset ya riset itu harus bisa diimplementasikan di lapangan. Bisa bermanfaat untuk masyarakat," imbuhnya.

Tak hanya itu, dia menyampaikan agar perguruan tinggi mau bermitra dengan pemerintah dan dunia usaha. Perguruan tinggi diharapkan juga dapat membantu upaya pemerintah untuk mengatasi segala permasalahan di daerah terpencil dan terluar Indonesia.

"Perguruan tinggi seharusnya memperkuat manajemennya yang responsif dan mampu mencari pendanaan kreatif. Bisa saja ke Kementerian BUMN. Misalnya Pertamina, misalnya kesehatan ke Kimia Farma. Saya kira ada banyak cara. Asal hasil riset konkret dan bermanfaat bagi rakyat dan negara," ulasnya.

FRI 2016 yang dihadiri 425 rektor se-Indonesia mengangkat tema 'Revolusi Mental untuk Memperkokoh Karakter Bangsa'. Berlangsung selama 3 hari, agenda kegiatan terdiri dari sidang pleno, sidang komisi, dan Temu Tahunan Kampus XVIII.

(sip/khf)