Hakim Agung Suhadi Raih Gelar Doktor dari Unpad

Hakim Agung Suhadi Raih Gelar Doktor dari Unpad

- detikNews
Jumat, 06 Feb 2015 14:42 WIB
Jakarta - Hakim agung Suhadi meraih gelar doktor dari Universitas Padjajaran (Unpad), Bandung, Jawa Barat. Suhardi mendapatkan gelar tersebut setelah melalui sidang terbuka di Kampus Unpad, Dipatiukur, pagi tadi.

Jenjang tertinggi di dunia pendidikan itu ia raih setelah menyelesaikan disertasi dengan judul 'Konsep Penerapan Pemidanaan Dalam Penentuan Minimal Pidana Khusus Dalam Tipikor Dihubungkan Kebebasan Hakim Dalam Memutuskan Pidana Korupsi'.

Dalam sidang terbuka yang berlangsung, Jumat (6/2/2015), Suhadi diuji oleh Prof Dr Romli Atmasasmita (pakar hukum pidana), Prof Dr Gede Panca Astawa (pakar hukum tata negara) dan Dr Sigit (Dekan Fakultas Hukum Unpad). Sedangkan promotor hakim agung Suhadi ialah Prof Dr Komariah Emong Sapardjaja (profesor emiritus Unpad-mantan hakim agung), Prof Dr Indiarto Seno Aji (pakar hukum UI) dan Nyoman Putra Jaya (Pakar hukum Undip)

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Disertasi saya berbicara tentang pidana minimal khusus. Dalam kasus tipikor minimal pidana kan 4 tahun, lalu bagaimana bila terbukti kerugian negaranya kecil?" ujar Suhadi.

Sebagai contoh, bila ada terdakwa terbukti korupsi di bawah Rp 5 juta dalam UU Tipikor yang berlaku saat ini maka pidana penjara minimalnya 4 tahun.

"Dalam konteks ini kita harus ada pedoman minimal pemidanaan khusus (Tipikor)," ucap Suhadi.

Suhadi merupakan hakim karier yang telah malang melintang di dunia peradilan Indonesia. Sebelum menjadi hakim agung pada 2011, ia merupakan panitera MA. Ia meneruskan perubahan manajemen perkara di MA yang berbasis IT. Selama menjadi hakim agung, ia terlibat berbagai perkara yang menarik perhatian masyarakat. Seperti menghukum suami yang memperkosa istrinya hingga kasus Sujiono Timan. Ia kini juga menjadi juru bicara MA.

(rvk/asp)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads