Agung rela membagi-bagi tips diet saat sejumlah wartawan melihat ada perubahan pada tubuh politisi Partai Golkar yang kelihatan lebih kurusan.
"Sudah sebulan ini saya diet," kata Agung usai jumpa pers tentang RUU Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) di kantor Kemenko Kesra, Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Rabu (13/7/2011).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menu siang hari, Agung menyantap ikan yang beratnya antara 100 hingga 150 sampai 200 gram. "Ikannya dikukus, kakap atau kerapu dan tahu rebus. Kadang makan juga dada ayam tetapi tanpa kulit," ujarnya.
Dalam menjalani diet, Agung mengaku perutnya kadang juga 'bernyanyi'. "Sore, kalau misalnya kriuk-kriuk boleh makan telor dadar tetapi putihnya saja 2 butir sama 1 slice keju dan banyak mimum juga," kata Agung.
Saat malam hari, Agung cuma makan buah apel saja. "Kalau sebulan begitu dijamin ramping. Saya sudah sekitar 4 minggu dan sudah turun 6 kg. Sudah hampir 1 bulan juga nggak makan nasi. Ini kan juga bisa menurunkan konsumsi beras," papar Agung sambil tertawa renyah. Berat badan Agung semula 93 kg dan sekarang tinggal 87 kg.
Agung mengatakan menu dietnya dibawa dari rumah. "Yang antar makanan kadang pembantu dari rumah atau sopir. Yang agak repot kalau sedang dinas di daerah.
Saya juga makan sayur tetapi brokoli dan sawi putih saja ditumis. Kalau daging, saya sudah lupa tuh rasanya makan daging," beber Agung.
Ia juga tidak lemas saat menjalani diet ini. "Saya masih sanggup menjalankan tugas-tugas sebagai suami," selorohnya.
Untuk menjaga stamina, Agung tidak lupa mengkonsumsi vitamin yang telah dilakoninya sejak 20 tahun silam.
"Saya minum Omega 3, terus vitamin B dan vitamin C juga. Sudah 20 tahun saya mengkonsumsi. Karena itu vitamin dasar dan kedua vitamin itu tidak ada penumpukan di badan. Jadi keluar melalui urin," kata Agung.
"Diet untuk jaga kesehatan saja. Presiden dan CT (Chairul Tanjung) juga diet. Target saya 80 kg-lah. Kalau sudah tercapai tetap dijaga. Tetapi bolehlah sekali-kali makan nasi," kata Agung.
Menurut dia, butuh niat yang kuat untuk menjalankan diet. "Dulu saya merokok, 5-6 bungkus setiap hari. Tetapi sejak umur 38 tahun sampai sekarang sudah berhenti total," tutur dia.
(aan/nrl)