Bingung Bebas Annual Fee Tahun Pertama HSBC

Tahun lalu saya dihubungi seorang telemarketing HSBC. Intinya suara seorang wanita menawarkan kartu kredit hanya dengan mengirimkan fotokopi KTP.

Terkait dengan banyaknya promo yang saya dengar berasal dari issuer kartu kredit ini. Saya iseng-iseng mengikuti tawarannya. Dengan penuh semangat dia mengeluarkan jurus-jurus standar seorang telemarketing. Termasuk di dalamnya pernyataan bebas annual fee untuk satu tahun pertama. Setelah menyebutkan data-data yang diminta saya diberi kesempatan untuk mengirimkan fotokopi kartu identitas.

Setelah dua minggu proses berjalan akhirnya sebuah kartu kredit jenis gold sampai di meja saya. Sampai lebih dari tiga bulan pertama saya tidak pernah menggunakan kartu itu. Namun, terhitung bulan lalu saya iseng menggunakan kartu kredit ini untuk berbelanja. Tagihan datang dan langsung saya bayar full payment.

Minggu lalu billing kedua sampai. Isinya mengagetkan. Karena selain menginformasikan pembayaran ternyata ada pendebetan annual fee sebesar 300 ribu rupiah di billing bulan ini. Bingung juga kenapa sudah ada tagihan tersebut di billing pertama saya. Padahal belum genap satu tahun kartu ini ada di tangan saya. Bukannya bebas iuran tahunan?

Saat itu juga saya hubungi Call Center HSBC untuk konfirmasi tentang tagihan tersebut. Tapi, di luar dugaan mereka menyatakan bahwa memang iuran tahunan itu sudah mulai dikenakan.

Saya utarakan semua promo yang ditawarkan oleh telemarketing mereka bahwa saya tertarik untuk mengajukan aplikasi credit card karena bebas iuran tahunan. Dia seperti tidak aneh lagi dan mengatakan bahwa memang biasa telemarketing seperti itu.

Pada dasarnya bebas iuran tahunan ini hanya berlaku apabila saya menggunakan kartu kredit ini lebih dari nominal tertentu. Dan, memang nominal belanja saya kurang dari nilai tersebut. Namun, masalahnya kenapa saya tidak diinformasikan tentang persyaratan ini?

Dia malah bertanya dan seakan menyalahkan saya sewaktu pengisian aplikasinya. Sedangkan saya memang tidak pernah merasa mengisi atau membaca aplikasinya. Karena saat itu persyaratannya hanya dengan mengirimkan fotokopi KTP. Apakah sang Call Center Officer tidak mengerti cara kerja telemarketingnya? Atau memang tidak ada sinergi di HSBC?

Saya bersikeras meminta bukti recorder penawaran kartu kredit ini. Tapi, sang Officer hanya menjawab sulit mendapatkan rekaman dari bagian marketing. Jawaban masih dengan santainya seperti sudah biasa menghadapi kasus ini.

Saya tetap diharuskan membayar iuran tahunan tersebut. Heran, konstitusi sebesar HSBC menjadi sarang penipuan dengan kedok telemarketing. Bahkan, ketika saya ancam untuk memasukkan ini ke media massa dia juga masih sangat santai.

So, berhati-hatilah apabila ada telemarketing HSBC menghubungi anda. Tidak perlu didengar. Apalagi menerima bujuk rayunya yang menyesatkan.

Budiyono
Jl Prapatan No 50 Jakarta Pusat
byonics@gmail.com
081908071001

Keluhan diatas belum ditanggapi oleh pihak terkait

(msh/msh)