Hati-Hati dengan Mesin Setoran Tunai BCA

Suara Pembaca

Hati-Hati dengan Mesin Setoran Tunai BCA

- detikNews
Rabu, 19 Des 2007 07:03 WIB
Keluhan
Nama besar BCA tidak seimbang dengan pelayanan complaint customer sehingga customer selalu berada di pihak yang dirugikan. Mana sikap profesionalisme dan janji serta slogan-slogan BCA yang kelihatannya peduli kepada nasabahnya.

Saya sampai bosan atau dibuat jengkel jika menghubungi Hallo BCA / operatornya yang mungkin menghindari dari complain customer sehingga sukar sekali bicara dengan customer service-nya sebab yang menjawab selalu mesin operator. Jika tersambung dan kita ingin bicara dengan manajernya selalu disuruh menunggu sampai kita bosan sehingga telepon kita matikan.

Kejadian yang saya alami begini. Pada tanggal 18/09/07 saya melakukan setoran tunai melalui mesin setoran tunai (CDM) sejumlah Rp 350.000. Transaksi tersebut berhasil sehingga ter-print di buku Tahapan BCA. Akan tetapi, pada tanggal 23/10/07 beruntung saya melihat ada transaksi yang mendebet uang saya sejumlah tersebut dengan code Kor CDM tunai.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Setelah saya claim ke cabang di mana saya buka rekening yaitu di BISMA SUNTER. Oleh customer service-nya saya disuruh buat surat pengaduan dengan harapan agar uang tersebut dapat dikreditkan kembali. Satu bulan lebih saya baru mendapat surat jawabannya dari BCA yang ditandatangani oleh Bpk Anton Hermawan (Manager) dan Ibu Vira Emilia Chandara (Deputy Manager).

Surat tertanggal 23 November 2007 yang mengatakan bahwa transaksi gagal tetapi rekening terkredit (jawaban yang tidak profesional dan mudah sekali menjawabnya). Setelah saya ajukan keberatan kepada BCA Sunter BISMA di mana saya katakan jika memang transaksi saya gagal kenapa tidak pada saat itu juga / paling lambat besoknya dikoreksi pada transaksinya sehingga saya masih dapat menerima kejadian tersebut.

Bukankah semua memakai alat yang canggih dengan sistem komputer dan kenapa setelah satu bulan lebih baru dikoreksi sehingga tidak bisa saya terima cara kerja yang tidak profesional dan percuma memakai sistem komputer. Tentunya juga saya tidak akan bisa mengingat-ingat kejadian yang sudah terjadi lebih dari sebulan lalu.

Pihak cabang tidak dapat memberikan jawaban yang memuaskan. Bahkan saya dianjurkan untuk complaint langsung kepada manager yang menandatangani surat tersebut. Hal tersebut sudah saya lakukan akan tetapi selalu terjegal oleh operatornya yang mengatakan bahwa manajer / wakilnya sedang sibuk sehingga sampai saat ini uang tersebut belum terkredit kembali.

Saya masih tetap berharap melalui surat terbuka ini agar kiranya pihak BCA dapat mengkreditkan kembali uang saya tersebut. Jawaban yang diberikan sungguh tidak dapat dibuktikan kebenarannya bersama melainkan berdasarkan kebenaran sepihak dari BCA.

Jika memang mesin setoran tunai BCA belum layak dioperasikan lebih baik ditarik kembali daripada kejadian saya ini menimpa kepada orang lain juga yang mungkin lebih besar setorannya daripada uang saya. Semoga pengalaman saya ini dapat dijadikan kewaspadaan kepada mereka yang ingin menyetor melalui CDM.

Salam,
Leon Rompas
Ancol Selatan II /38 Sunter Jakarta Utara
Leyon516@yahoo.co.id
02171141456/081511667979



Keluhan diatas belum ditanggapi oleh pihak terkait

(msh/msh)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya
Kirimkan keluhan atau tanggapan Anda yang berkaitan dengan pelayanan publik. Redaksi detikcom mengutamakan surat yang ditulis dengan baik dan disertai dengan identitas yang jelas. Klik disini untuk kirimkan keluhan atau tanggapan anda.



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads