Mengapa Prabayar Lebih Mahal Dibanding Pascabayar?

Suara Pembaca

Mengapa Prabayar Lebih Mahal Dibanding Pascabayar?

- detikNews
Jumat, 04 Mei 2007 07:22 WIB
Keluhan
Saya pelanggan setia prabayar Simpati sejak tahun 1999, saya ingin "menggugat" Telkomsel dan operator GSM lainnya yang menerapkan tarif yang lebih tinggi untuk prabayar. Pelanggan prabayar sudah lunas membayar pulsa yang bahkan belum dipakai, tetapi tarifnya lebih mahal daripada pasca bayar. Logikanya, bila kita membeli barang dengan kontan, akan lebih murah daripada bayar belakangan/ hutang. 1. Bila alasannya pasca bayar ada abonemennya, tokh ada pasca bayar yang abonemennya Rp O,- 2. Bila alasannya pelanggan pasca bayar sudah terdaftar, tokh paska bayar pun sudah terdaftar ke 4444. Bila tidak daftar, akan dihapus/ hangus nomernya. 3. Bila alasannya takut pelanggan prabayar tidak loyal/ mudah lari ke operator lain, tokh tidak mudah ganti-ganti nomer karena nomer yang lama sudah dikenal. Banyak orang (seperti saya) yang tetap setia memakai nomer prabayar Simpati/ GSM yang lama, biarpun sudah membeli nomer CDMA yang lebih murah, dan memakai kedua-duanya. 4. Pelanggan prabayar tidak bisa ngemplang/ ngutang lalu tidak bayar, karena beli pulsa dengan membayar di muka dan bila tidak beli voucher/ ngisi pulsa, tidak akan bisa menelepon. Berdasarkan logika di atas dan "asas kepatutan", saya mengajukan "gugatan" kepada Telkomsel dan operator GSM lainnya sebagai berikut: 1. Prabayar diberi tarif yang lebih murah daripada paskabayar. Misalnya Simpati Rp 400, - per menit ke sesama Telkomsel, karena Halo Bebas Bicara tarifnya 650 rupiah per menit. 2. Pemakai prabayar yang loyal (dilihat tahun awal mulai menjadi konsumen, dan sisa saldo rata-rata) diberi bonus pulsa yang bisa diakumulasikan dan dipakai kapan saja dan kemana saja. 3. Bila operator CDMA bisa menerapkan tarif yang super murah, kenapa operator GSM tidak menerapkan tarif yang lebih murah dari sekarang ini? Sekaranglah diuji kepedulian anda semua. 4. Tarif di luar jam sibuk lebih dipermurah lagi, misalnya Simpati jam 20.00 - 08.00 hanya 100 rupiah per menit. 5. Tarif khusus menelepon ke telepon rumah/ Flexi yang murah, misalnya 200 rupiah per menit. Demikian "gugatan" kami, semoga Telkomsel dan operator GSM lainnya bisa legowo dan menerapkan keadilan dan logika yang proporsional. Dr. Andi Sugiarto, SpRM Jl Lampersari Raya no 5 Semarang HP 081 2291 0565

Keluhan diatas belum ditanggapi oleh pihak terkait

(nrl/nrl)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya
Kirimkan keluhan atau tanggapan Anda yang berkaitan dengan pelayanan publik. Redaksi detikcom mengutamakan surat yang ditulis dengan baik dan disertai dengan identitas yang jelas. Klik disini untuk kirimkan keluhan atau tanggapan anda.



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads