Keluhan
(SOLVED)Pada tanggal 18 September 2019, saya melakukan transaksi top up emoney Bank Mandiri melalui aplikasi Linkaja. Ternyata dugaan saya salah, pada saat transaksi muncul notifikasi transaksi gagal dan saldo terpotong.
Saya coba hubungi call center, dikatakan bahwa di sistem transaksi berhasil dan disarankan untuk update saldo emoney secara berkala. Padahal keterangan riwayat transaksi pada aplikasi Linkaja di ponsel statusnya adalah pending.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tidak puas, saya ke grapari Telkomsel di Bekasi Cyber Park (BCP) pada tanggal 23 September 2019, dikatakan bahwa saya harus membawa bukti riwayat transaksi penggunaan emoney yang didapatkan melalui BankMandiri untuk dibuatkan laporan.
Tanggal 26 September 2019, saya kembali ke grapari Telkomsel BCP dengan membawa bukti riwayat transaksi penggunaan e-money dari tanggal 18 sampai 26 September 2019. Tetapi sampai saat ini belum ada kejelasan mengenai saldo yang terpotong tersebut.
Jayadi
08522076****
Jawaban
Tanggapan Bank Mandiri
Sehubungan pengaduan Bapak Jayadi di Detik.com pada 3 Oktober 2019 perihal Top Up E-Money Melalui LinkAja, kami sampaikan terima kasih atas masukan yang diberikan dan mohon maaf atas ketidaknyamanan yang Bapak alami.
Untuk dapat menindaklanjuti pengaduan yang Bapak sampaikan, kami membutuhkan data-data seperti; nomor E-Money, nomor LinkAja, dan nomor telepon yang dapat dihubungi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Apabila terdapat pertanyaan ataupun saran kepada Bank Mandiri dapat menghubungi Mandiri Call 14000 (24 jam) atau websitewww.bankmandiri.co.iddengan memilih menu contact us atauemailmandiricare@bankmandiri.co.id.
Rohan Hafas
Corporate Secretary
PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk.
(wwn/wwn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Kirimkan keluhan atau tanggapan Anda yang berkaitan dengan pelayanan publik. Redaksi detikcom mengutamakan surat yang ditulis dengan baik dan disertai dengan identitas yang jelas. Klik disini untuk kirimkan keluhan atau tanggapan anda.