Transaksi CIMB Card Dianggap Fraud, Masih Dikenakan Denda

(SOLVED)

Saya pemilik kartu kredit CIMB Niaga Mastercard. Pada bulan November 2018, kartu saya terdapat transaksi fraud senilai Rp 1.499.000. Karena tidak merasa melakukan transaksi tersebut, saya mengajukan pembatalan transaksi dengan melampirkan surat pernyataan ke CIMB Niaga.

Selama 4 bulan lebih, saya disuruh menunggu hingga akhirnya dinyatakan bahwa transaksi tersebut memang fraud pada bulan Februari 2019. Namun dalam proses menunggu hasil penyelidikan, saya dihubungi oleh pihak collection yang menyuruh saya untuk membayar tagihan. Saya berkeberatan dan saya menyampaikan bahwa sedang dalam pengajuan penyelidikan.

Yang lebih mengecewakan adalah saya dikenakan biaya keterlambatan pembayaran sebesar Rp 350 ribu atas transaksi yang sedang saya ajukan pembatalannya. Saya terpaksa kembali mengajukan penghapusan denda keterlambatan karena itu bukan kesalahan saya.

Karena terus menerus ada penagihan dari pihak collection, saya terpaksa membayar denda tersebut. Namun keesokan harinya saya mendapat kabar bahwa CIMB mengabulkan penghapusan denda yang sudah terlanjur saya bayarkan.

Karena lamanya proses penyelesaian komplain, membuat saya harus direpotkan lagi untuk mengajukan proses refund.


Hadi
08134252****

(28/03/2019)

Jawaban

Tanggapan CIMB Niaga

Sehubungan dengan surat Bapak Hadi yang berjudul "Transaksi CIMB Card Dianggap Fraud, Masih Dikenakan Denda" (Detik.com, 28 Maret 2019), dengan ini kami sampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan yang dialami Bapak Hadi.

Sebagai tindak lanjut dari keluhan tersebut, kami telah menghubungi Bapak Hadi untuk menjelaskan permasalahan yang terjadi dan permasalahan telah diselesaikan.

Dapat kami sampaikan juga bahwa untuk masukan dan keluhan atas pelayanan CIMB Niaga dapat menghubungi Phone Banking 14041 atau melalui email: 14041@cimbniaga.co.id.


Deddy T. Hasibuan
Media Relations Group Head
PT Bank CIMB Niaga Tbk
(wwn/wwn)