Mahalnya Services Charges Rusunami Bandar Kemayoran

Saya tertarik membeli Rusunami Bandar Kemayoran karena mendapat subsidi dari pemerintah dan dikerjakan oleh Perumnas yang berpengalaman di bidang perumahan. Karena membeli hunian vertical saya juga menaruh perhatian di Services Charges yang harus dibayarkan setiap bulannya.

Marketing menginformasikan services charges sekitar Rp 7.500 per meter persegi. Tentunya bagi saya yang termasuk masyarakat berpenghasilan rendah merasa bahwa jumlah services charges yang diinformasikan tersebut masih bisa diterima.

Setelah saya menempati unit tersebut dan seiring berjalannya waktu, Perumnas mengundang warga untuk berdiskusi mengenai masalah services charges. Pada diskusi pertama, Perumnas mematok angka Rp 10.000 per meter persegi.

Dengan luasan 30 meter persegi, berarti tiap penghuni dibebankan service charges Rp 300.000 per bulan. Bila angsuran rusunami tersebut Rp 1.5 juta per-bulan, maka prosentase service charges 20% dari cicilan saya per bulan, belum ditambah biaya air dan listrik.

Warga pun tak setuju dan meminta Perumnas meninjau kembali besaran biaya tersebut. Namun bukannya diturunkan, Perumnas pada meeting kedua malah menaikkan services charge menjadi Rp 14.000 per meter persegi, padahal fasilitas taman ataupun olahraga di Rusunami Bandar Kemayoran tidak disediakan, basement pun tidak ada untuk parkir.

Hingga saat ini Perumnas berikukuh bahwa besaran yang harus dibayar adalah Rp 10.000 per meter persegi tanpa melibatkan persetujuan warga.

Oleh karena itu besar harapan kami para warga Bandar Kemayoran Tower A4 agar Perumnas sebagai pengelola mengajak para warga berdiskusi untuk mencapai mufakat mengenai besaran Services Charges yang sesuai seperti yang dikatakan marketing di awal.

Dan kami harap Kemenpera bersedia memfasilitasi dan membantu kami supaya minat warga untuk tinggal di hunian vertical tidak luntur. Terimakasih.


Yoned
yoned.hananto.prabowo@gmail.com
081392044073

Keluhan diatas belum ditanggapi oleh pihak terkait

(wwn/wwn)