Pengembang Perumahan Grand Mutiara Menghilang

(Solved)

Karena keterbatasan dana, saya membeli rumah di perumahan bersubsidi Grand Mutiara, Bojong Gede secara kredit dengan uang muka Rp 36.600.000.

Sambil menunggu proses pembangunan rumah yang telah dijanjikan pihak marketing perumahan kurang lebih 3 bulan, saya sudah bisa akad kredit.

Namun setelah 3 bulan berlalu, pembangunan rumah belum selesai. Saya mencoba menghubungi salah satu marketing yang mengatakan agak telat pembangunanya dan saya pun sabar menunggu.

Setelah menunggu kurang lebih 6 bulan tak ada kabar apapun, saya ke kantor marketing yang ada di perumahan. Ternyata kantor marketing sudah pindah blok tanpa ada pemberitahuan.

Marketing yang saya hubungi kemudian memberitahukan bahwa pembangunan untuk sementara terhenti karena pengembang dibawah PT. Pratama Mega Konstruksindo kehabisan dana.

Yang mengejutkan adalah semua sales marketing Grand Mutiara dirumahkan dan selain saya juga ada sekitar kurang lebih 15 konsumen yang kasusnya seperti saya.

Sampai saya menulis surat pembaca ini, saya bersama korban perumahan Grand Mutiara sudah melayangkan somasi, kita sepakat masih memberi peluang kepada Abdullah Sanny selaku pemilik PT. Pratama Mega Konstruksindo untuk menyelesaikan secara kekeluargaan sampai batas waktu yang kita sesama korban Grand Mutiara sudah tentukan.

Namun kalau sampai batas waktu yang kita sepakati bersama tidak ada tanggapan maka kita akan meneruskan ke jalur hukum.


Markuat
08131938****

(01/11/2016)

Jawaban

Saya mengucapkan terima kasih banyak kepada Detik.com mengenai surat pembaca yang saya kirim ke Redaksi Detik.com telah dimuat pada hari Selasa 1 November 2016, tentang keluhan saya terhadap pengembang perumahan Grand Mutiara Nanggerang Bojong Gede yaitu PT Pratama Mega Konstruksindo dibawah Pimpinan Bapak Abdullah Sanny.

Saat ini permasalahan sudah selesai dan saya mendapatkan respon yang positif, pihak pengembang menghubungi saya dan menyelesaikan janji-janjinya soal pengembalian uang muka rumah yang telah saya bayarkan kepada pengembang dan kami sepakat untuk menyelesaikan secara kekeluarga.

Sekali lagi saya ucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Detik.com dan Bapak Abdullah Sanny karena sudah memenuhi janji-janjinya kepada saya sebagai konsumen.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Markuat
(wwn/wwn)