Beli Smartphone Baru, Diberi Unit Display

Pada tanggal 19 Agustus 2016, saya membeli smartphone Samsung Galaxy S7 Edge G935F di Samsung Store Kota Kasablanka seharga Rp 10.499.000. Petugas mengambil unit yang masih disegel tanpa saya menyadari ada keanehan pada segelnya.

Saat sampai di rumah dan menggunakannya, saya menemukan beberapa kejanggalan. Fast charging tidak berfungsi, yang menyebabkan waktu yang saya butuhkan untuk re charge sangat lama, bahkan sampai semalaman, baterai hanya terisi 67%.

Pada layar selalu tertera tulisan "Samsung Retail Mode, service is running". Aplikasi tersebut tidak pernah bisa saya tutup. Dan beberapa kejanggalan lainnya.

Tanggal 10 September 2016, saya mengunjungi Samsung Store Kota Kasablanka. Disana dilakukan charger dan saya harus menunggu hampir 3 jam, ternyata baterai tetap tidak terisi penuh.

Petugas menyarankan untuk ke Samsung Service Center. Saat itu juga saya langsung ke Samsung Service Center Mall Ambassador. Disana petugas mengatakan bahwa unit tersebut adalah barang display atau pajangan.

Sesampainya dirumah saya kumpulkan kuitansi dan ternyata pada boks yang saya terima saat pembelian, terdapat dua segel. Segel pertama ditimpa oleh segel kedua.

Akhirnya saya coba klarifikasi ke pihak Samsung service center dan sesuai informasi bahwa hanya ada satu buah segel asli di setiap unit handphone Samsung yang dijual.

Setelah berulangkali menghubungi Samsung Service centre, akhirnya diberitahukan bahwa unit pengganti sudah tersedia. Tetapi Samsung service centre menolak kerugian saya yang telah memasang mobile protection senilai Rp. 699 ribu dan screen protector senilai Rp 200 ribu.

Samsung Store Kota Kasablanka juga hanya bisa berjanji akan mengganti semua kerugian, tetapi sampai saat ini tak pernah ada buktinya.


Nova
nova4me@yahoo.com
081808185707

Keluhan diatas belum ditanggapi oleh pihak terkait

(wwn/wwn)