Kecewa Memesan Tiket Dengan Chan Brothers Roxy Mas

Suara Pembaca

Kecewa Memesan Tiket Dengan Chan Brothers Roxy Mas

- detikNews
Senin, 28 Apr 2014 13:11 WIB
Keluhan
Tanggal 17 April 2014, istri saya memesan tiket pesawat untuk 3 orang tujuan Jakarta ke Taipei (10/07). Untuk kepulangannya dari Kaohsiung ke Jakarta (3/08) dari Chan Brothers tour & travel Roxy Mas Jakarta.

Pemesanan akan kadaluarsa tanggal 23 April 2014. Pada tanggal 22 April 2014, istri saya menghubungi Chan Brothers untuk konfirmasi harga dan tidak ada perubahan.

Oleh karena itu, istri saya langsung mentransfer seluruh biaya yang telah disepakati dan langsung mengutus karyawan kami untuk mengantarkan bukti transfer tersebut ke kantor Chan Brothers Roxy Mas pada pukul 13.00 WIB.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Istri saya telepon lagi kesana dan katanya sudah selesai dan tiket tersebut akan dikirimkan esok harinya ke kantor.

Pada pukul 17.00 Wib, istri saya menerima email bahwa ada kenaikan harga sebesar U$100/orang yang menurut kami adalah kenaikan harga yang luar biasa dan terjadi setelah kami membayar semuanya.

Kami langsung menelepon ke Chan Brothers Roxy Mas puluhan kali tapi tidak diangkat. Esok harinya, istri saya datang ke kantor Chan Brother untuk menemui pimpinannya. Tapi dialihkan ke marketingnya.

Chan Brothers tidak bersedia bertanggung jawab atas kesalahan mereka. Akhirnya istri saya membatalkan pembelian dan meminta uang kami untuk dikembalikan.


Jimmy
Prima Indah, Jakarta Barat
jmmy_anthony@yahoo.com.sg
021-92731688



Keluhan diatas belum ditanggapi oleh pihak terkait

(wwn/wwn)
Kirimkan keluhan atau tanggapan Anda yang berkaitan dengan pelayanan publik. Redaksi detikcom mengutamakan surat yang ditulis dengan baik dan disertai dengan identitas yang jelas. Klik disini untuk kirimkan keluhan atau tanggapan anda.



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads