Mengapa Nexavar Tak Masuk Coverage BPJS?

Saya menderita kanker ginjal stadium 4 sejak 2 tahun lalu. Saya juga sudah terdaftar sebagai anggota BPJS. Sejak 2 tahun lalu, saya sudah melakukan berbagai macam jenis pengobatan, baik herbal, mau pun medis.

Saya juga sudah beberapa kali melakukan operasi. Pihak RS Dharmais memberikan resep kepada saya untuk obat Nexavar Sorafenib. Hanya obat itu yang bisa membantu agar sel-sel kankernya tidak berkembang.

Terus terang obat Nexavar ini terlalu mahal untuk saya. Rp 24 juta per 2 bulan. Dimana obat tersebut tidak masuk dalam coverage BPJS.

Mengapa obat sepenting ini tidak/belum masuk dalam daftar obat yang dicover oleh BPJS? Sedangkan Nexavar ini adalah obat satu-satunya untuk penderita kanker ginjal dimana kanker ginjal tidak bisa di kemoterapi.

Jika pasien diminta untuk menunggu keputusan dari Direktur BPJS mengenai obat Nexavar, apakah pihak BPJS memiliki batas waktu tertentu yang harus ditunggu oleh seorang pasien kanker stadium akhir seperti saya?

Banyak jenis kanker lain yang sudah mempunyai obat kemoterapi yang harganya lebih mahal dari Nexavar, tapi bisa didapat dari BPJS. Kenapa Nexaar tidak/belum mendapat persetujuan dari pihak pengurus BPJS?


Suhartono
Graha Raya Bougenville, Tangerang
christian.suhendra@yahoo.com
02153125963

Keluhan diatas belum ditanggapi oleh pihak terkait

(wwn/wwn)