Hampir Dua Bulan Rip Curl Berada di Point Break Taman Anggrek

Suara Pembaca

Hampir Dua Bulan Rip Curl Berada di Point Break Taman Anggrek

- detikNews
Kamis, 15 Jul 2010 13:30 WIB
Keluhan
Saya kecewa dengan pelayanan service jam tangan Rip Curl di Point Break Taman Anggrek. Pada awalnya awal bulan April 2010 saya berniat untuk mengganti baterai jam tangan merk Rip Curl yang saya beli di Point Break Taman Anggrek.

SPG Point Break mengatakan waktu service kurang lebih 2 minggu. Proses service penggantian baterai dilakukan di Rip Curl Bali sehingga membutuhkan waktu. Saya memakluminya.

Lalu jam tersebut selesai pada 18 Mei kalau tidak salah. Setelah saya mengambil jam dan membayar sejumlah 100 ribu untuk biaya penggantian baterainya. Ternyata setelah saya gunakan 2/3 hari ada yang tidak beres pada jam saya. Tanggalan pada jam tidak berubahΒ  tepat setiap jam 12 malam. Tetapi, melainkan jam 6. Saya bingung. Lalu saya kembali klaim mengapa jam saya bisa begini.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Saya kembali pada tanggal 21 Mei 2010 ke Point Break Taman Anggrek. Dan, akhirnya jam tangan saya akan dibetulkan (tanpa biaya) karena kesalahan bukan pada saya. Namun, sampai saat ini saya sudah 2 kali bolak balik ke Point Break Taman Anggrek tetapi jam tangan saya belum selesai juga.

Sepertinya tidak masuk akal. Sudah hampir 2 bulan jam tangan saya tidak ada di sana. Setiap ditanya saya diharuskan sabar dan menunggu serta tidak ada kepastian. Ternyata membeli jam dengan harga mahal dan bermerk terkenal (brand asing) tidak menjamin adanya pelayanan yang baik dan amat sangat tidak bisa ditolerir.

Anggraini
anggracurly@gmail.com
083898009799
Slipi Jakarta Barat





Keluhan diatas belum ditanggapi oleh pihak terkait

(msh/msh)
Kirimkan keluhan atau tanggapan Anda yang berkaitan dengan pelayanan publik. Redaksi detikcom mengutamakan surat yang ditulis dengan baik dan disertai dengan identitas yang jelas. Klik disini untuk kirimkan keluhan atau tanggapan anda.



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads