Akhir Tahun dan Awal Tahun yang Buruk Bersama Telkom Speedy

Awal tahun yang buruk bersama Speedy dengan nomor Speedy 1213082XXXXX. Kebetulan saya pelanggan setia Speedy sejak adanya Paket Office hingga sekarang Paket Executive yang konon up to 2 MB dengan menggunakan modem Linksys Cisco WAG54G (modem yang cukup handal untuk ADSL).

Berawal dari tanggal 30 Desember 2009. Koneksi Speedy saya tidak lancar. Koneksi tiba-tiba mati begitu saja ditandai dengan lampu DSL modem dan lampu internet mati. Lalu coba ping ke DNS. Hasilnya Desetination Net Unreachable lalu kemudian Request Timed Out.

Kejadian ini bisa berulang 5-6 kali dalam satu hari. Lamanya mati bisa 10 – 20 menit. 10 menit kemudian lampu DSL kedip-kedip dan baru 10 menit kemudian kedua hidup dan baru internet bisa berjalan normal. Dicek melalui speedtest atau sijiwae.net kecepatan di atas 1 MB. Cukup wajar menurut saya walaupun iklannya mengatakan Up to 2 MB yang seharusnya minimal saya mendapatkan koneksi bisa 1.5 MB.

Kejadian seperti ini ternyata cukup berlangsung lama hingga saya harus beberapa kali melapor ke pihak 147 dan mengikuti saran mengganti DNS. Tidak jarang saya adu argumentasi dengan pihak operator 147 Telkom yang selalu memvonis bahwa dari pihak saya yang salah dan di pihak saya entah modem atau komputernya yang rusak. What?

Padahal apabila DSL mati itu jelas adalah jaringannya yang bermasalah. Sudah dicoba cek kabel telepon pun baik. Coba di-bypass (tanpa menggunakan splitter) juga masih juga tiba-tiba mati. Bahkan, coba mengganti modem dengan merk D-LINK juga masih sama. Terakhir menggunakan modem hadiah Speedy yakni Sanex juga masih sama sehingga setiap hari saya menghubungi pihak Telkom di 147.

Akhirnya di awal tahun 2010 ada dua orang teknisi yang berkunjung ke tempat saya. Salah satunya bernama Indra. Mulai cek computer dan modem. Ternyata modem dan komputer tidak bermasalah. Mulai cek line telepon dengan mengganti roset telepon juga telah dilakukan dan terakhir mengotak-atik DNS.

Ternyata hasilnya tidak memuaskan kata beliau (ping DNS reply masih besar). Akhirnya pihak teknisi mengatakan ini ada trouble di sentralnya (pusat). Saya diberikan nomor handphon 085717116900. Lalu diminta memantau koneksi karena beliau akan mengecek ke sentralnya.

Sampai dengan tanggal 7 Januari belum juga beres. Hingga akhirnya sore hari tanggal 8 Januari 2010 beliau mengatakan untuk sementara line tidak bisa digunakan untuk telepon dan hanya digunakan untuk internet saja. Benar memang. Sudah saya coba pakai buat line telepon tapi tidak bisa. Hanya bisa untuk line internet saja.

Hingga hari Minggu pagi tanggal 10 Januari memang koneksi tidak terputus lagi dan bisa dibilang normal. Namun, ada lagi perubahannya yakni kecepatannya maksimal hanya 700 – 800 Kbps. Parahnya ketika dipakai oleh 5 (lima) komputer kecepatan yang saya dapatkan hanya 10.4 Kbps.

Memang koneksi tidak putus. Namun, kecepatan yang saya dapatkan adalah seperti bukan paket Unlimited. Hal ini bisa dilihat ketika saya memantau DNS Senin, 11 Januari 2010 pagi. Hanya satu komputer yang menggunakan. Ketika Ping DNS reply time masih normal angkanya di 49 – 50.

Namun, menjelang siang ketika dipakai lebih dari 4 komputer reply menjadi naik di angka 2000 – 4000, dan koneksi menjadi sangat lambat. Lagi-lagi saya coba mengganti DNS tapi tetap saja sama. Sungguh sangat mengganggu pekerjaan dan sangat rugi waktu mengurusi Speedy.

Sejujurnya saya masih berusaha mencoba sabar untuk menggunakan produk Telkom sekali pun harus membayar mahal. Tapi, entah besok atau lusa. Kalau kenyataan masih seperti ini lebih baik beralih ke lain hati. Sebaiknya pihak Telkom pusat segera melakukan perbaikan yang berarti agar bisa bersaing dengan provider swasta atau asing.

Mottonya Commited to You atau Slowly to You.

Agung
Kp Pondok 72 Depok
agis7274@yahoo.com
02518601630

Keluhan diatas belum ditanggapi oleh pihak terkait

(msh/msh)