Kidzania Apakah Tempat yang Baik untuk Anak

Sabtu, 29 Agustus 2009 pukul 09.00 pagi saya beserta istri dan dua anak saya yang masih berumur 4 dan 3 tahun ke Kidzania untuk kali yang pertama. Sebelumnya kami mendengar cerita bahwa di Kidzania anak-anak dididik untuk mandiri.

Pengalaman yang kami dapat sejak masuk saya sudah sempat bersitegang dengan petugas security yang dengan arogan menegur saya dan seorang pengunjung lain yang membawa makanan kecil. Sudah saya jelaskan bahwa wafer yang kami bawa karena anak saya belum selesai sarapan. Tetapi, petugas tersebut tetap melarang dan tidak memberi solusi apakah wafer tersebut harus saya titip atau habiskan di luar.

Belum dapat solusi seorang security lain datang dan mengambil wafer yang saya bawa dan roti yang dibawa pengunjung lain dan secara kasar dilempar ke dalam container plastik. Yang membuat saya secara spontan sangat marah karena dilakukan di depan anak-anak saya yang saya didik untuk menghargai makanan.

Di lokasi bermain "pilot" saya sangat terkejut ketika seorang petugas menjelaskan di depan orang tua dan anak-anak bahwa anak yang tinggi badan di bawah 100 cm dilarang bermain. Karena, pernah terjadi kepala anak kepentok panel besi sehingga mengeluarkan darah. Saya menyesalkan cerita seram tersebut sehingga membuat anak menjadi takut untuk mengekspresika  kegembiraan saat mau bermain.

Pengalaman lain di lokasi "SPBU" saya terkejut dengan tingkah laku pekerja yang ditempatkan di situ. Mereka asyik bercerita dan bernyanyi dengan suara yang cukup lantang lagu orang dewasa yang mungkin tujuannya untuk menghilangkan kejenuhan.

Terakhir saat istri saya menelepon "Taksi" tetapi panggilan telpon tidak diangkat. Sampai akhirnya diangkat oleh seorang petugas yang katanya karena pesanan terlalu banyak sehingga telepon tidak diangkat. Kami diminta menunggu 20 menit giliran naik "Taksi. Ternyata setelah lebih dari 20 menit kami tidak dapat giliran dan setelah dicek oleh "supir taksi" nama anak saya tidak ada dalam antrian pemesan taksi.

Istri saya sangat marah karena merasa sudah antri dan menunggu lebih dari 20 menit tetapi alasan "supir taksi" 20 menit itu maksudnya agar kami memesan kembali setelah 20 menit pertama. Karena, penasaran saya datang ke kantor "Taksi". Ternyata petugasnya asyik jalan-jalan dan ngobrol dengan teman-teman pekerja lainnya. Makanya butuh beberapa kali telepon baru diangkat.

Maaf kesimpulan saya mengenai tingkah laku pekerja di Kidzania tidak lebih dari seorang penjaga toko atau dept store. Kidzania apakah tempat yang baik untuk anak. Terima kasih atas perhatiannya.

Harrold
Taman Rempoa Indah
Jakarta Selatan
hgaspers@yahoo.com
08161174454

Keluhan diatas belum ditanggapi oleh pihak terkait

(msh/msh)