Pembatalan Transaksi di Depo Bangunan Tidak Bisa Karena Sistem

Pada hari Minggu, 12 Juli 2009 saya membeli beberapa material di Depo Bangunan Jl Soekarno Hatta Bandung. Dari beberapa material tersebut saya membeli sebuah lampu merk Osram seharga Rp 5,400. Pada kemasan lampu tersebut tertulis jenis lampu Soft White.

Saya memang mengharapkan sebuah lampu dengan nyala putih. Tetapi, setelah dicoba di tempat pengetesan yang berada di luar kasir (dengan kata lain saya harus melewati kasir untuk bayar terlebih dahulu) baru bisa mencoba / tes lampu tersebut. Tetapi, setelah dicoba lampu tersebut berwarna / nyala kuning.

Saya minta kepada satpam yang membantu untuk tes lampu tersebut diganti dengan yang nyala putih. Satpam tersebut mengantarkan saya ke bagian Customer Service. Oleh Customer Service dijelaskan kalau saya bisa menukar lampu tersebut dengan yang nyala lampu putih.

Saya tanyakan untuk konfirmasi pada kemasan tersebut tertulis Soft White. Tetapi, kenapa nyala lampu tersebut kuning. Setelah mereka mencoba mencari untuk mengganti dengan warna nyala putih ternyata tidak didapatkan. Baik dari merk yang lain.

Terkecuali saya mau mengganti lampu tersebut dengan merk lain dengan harga yang jauh lebih mahal Rp 32,000. Saya harus menambah kekurangan uang pembayaran. Lalu, saya minta pihak Depo Bangunan untuk membatalkan transaksi untuk material lampu tersebut seharga Rp 5,400. Tetapi, mereka bilang tidak bisa karena sistem.

Lalu, saya tanyakan untuk menemui manager yang sedang bertugas pada waktu itu. Mereka para Customer Service tersebut juga bilang manager-nya sedang keluar. Lalu lampu tersebut saya tinggalkan di Depo Bangunan. Dengan sangat kesal saya meninggalkan Depo Bangunan.  Pihak Depo Bangunan bisa melihat hasil transaksi saya sebelumnya yang sangat besar jumlahnya untuk membangun sebuah rumah.

Saya mohon klarifikasi dari pihak Depo Bangunan Bandung atas pelayanan yang sangat tidak memuaskan tersebut. Terima kasih atas perhatiannya.

Usamah
Jl Merkuri Timur No 13 Bandung
usambay@yahoo.com
081219125407

Keluhan diatas belum ditanggapi oleh pihak terkait

(msh/msh)