Kehilangan Selera Makan di Waroeng Kampoeng

Suara Pembaca

Kehilangan Selera Makan di Waroeng Kampoeng

- detikNews
Rabu, 07 Jan 2009 12:04 WIB
Keluhan
Hari Senin kemarin saya beserta istri dan baby sitter membawa anak kami ke RS Siloam Karawaci. Sesudahnya dari sana kami berniat mencari makan dulu sebelum pulang karena belum sempat makan siang. Kami memilih makan di Waroeng Kampoeng yang ada di Lippo Supermal karena pertimbangan tidak begitu banyak orang yang makan saat itu.

Istri saya kemudian memesan paket Nasi Timbel Komplit dengan pilihan Paha Ayam. Untuk baby sitter saya pesankan Paket Ayam Penyet dengan pilihan Paha Ayam. Menu tambahan Pisang dan Ubi Goreng. Saat Waiters mengulang pesanan saya ada kesalahan karena pesanan Ubi Goreng oleh Waiters ditulis menjadi Tape Goreng. Setelah direvisi akhirnya Waiters tersebut masuk ke dalam dengan daftar pesanan.

Tidak berapa lama kemudian Waiters tersebut kembali ke meja kami dan memberitahukan bahwa Paket Nasi Timbel tersebut sudah habis Paha Ayamnya dan menawarkan Dada Ayam. Istri saya kemudian memberikan solusi Paha Ayam yang tadinya untuk Paket Ayam Penyet ditukar dengan Dada Ayam yang ada di Paket Nasi Timbel saja dan diiyakan oleh Waiters tersebut. Kemudian Waiters tersebut kembali masuk ke dalam.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Beberapa saat kemudian Waiters tersebut kembali lagi ke meja kami dengan solusi awal. Menawarkan Paket Nasi Timbel dengan Dada Ayam. Saya kemudian menjelaskan kembali pelan-pelan kepada Waiters tersebut permintaan kami dan kembali diiyakan oleh Waiters tersebut.

Akhirnya pesanan kami pun datang. Tapi, itu belumlah akhir dari semuanya. Paket Nasi Timbel komplit disajikan dalam wadah besek yang kotor dan kelihatan sekali tidak pernah dibersihkan karena terdapat sisa-sisa sambal yang sudah mengering menempel di sisi-sisi besek tersebut. Dasar besek pun kotor. Hanya dilapiskan dengan selembar kertas alas.

Lagi, Paket Nasi Timbel Komplit yang kami pesan seharusnya mendapat ikan asin namun tidak ada dengan alasan habis. Paling mengesalkan adalah pesanan kami yang seharusnya Ubi Goreng yang tadi sudah direvisi ulang sendiri oleh Waiters pada akhirnya pun yang disajikan Tape Goreng. Kami akhirnya makan dengan kondisi istri yang sudah kehilangan selera makannya karena wadah yang kotor tersebut.

Mau makan di Waroeng Kampoeng saja kok susah benar ya. Benar-benar tidak
profesional. Pengalaman pertama dan terakhir kami makan di Waroeng Kampoeng.

Indra
Kepa Duri Mas Jakarta
indra_s@cbn.net.id
08121066091



Keluhan diatas belum ditanggapi oleh pihak terkait

(msh/msh)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya
Kirimkan keluhan atau tanggapan Anda yang berkaitan dengan pelayanan publik. Redaksi detikcom mengutamakan surat yang ditulis dengan baik dan disertai dengan identitas yang jelas. Klik disini untuk kirimkan keluhan atau tanggapan anda.



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads