Keluhan
Saya mahasiswa S2 UI pemegang kartu ATM BRI Cabang Bogor. Pada tanggal 6 Agustus 2008 akan melakukan kewajiban membayar SPP menggunakan kartu BNI. Dikarenakan uangnya kurang 100,000 rupiah maka saya melakukan penambahan saldo BNI menggunakan transfer dari kartu BRI ke rekening BNI yang saya punyai di ATM BRI Kutoarjo. Saat memasukkan data kode bank, nomor rekening, dan jumlah yang akan ditransfer (100,000 rupiah) semua berjalan normal. Saat konfirmasi ulang dan dijawab "ya", dengan menunggu agak lama tiba-tiba di layar ATM muncul peringatan jalur komunikasi terputus. Transaksi gagal.
Takut kalau saldo berkurang maka saya langsung melakukan cek saldo. Dan, benar kekhawatiran saya. Walau transaksi gagal tetapi saldo berkurang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pada tanggal 21 Agustus 2008 saya kembali ke Customer Service BRI Kutoarjo dan dikatakan bahwa komplain saya langsung ditangani oleh Card Center BRI di Kantor Pusat. Namun, hinggga surat pembaca ini ditulis uang itu belum kembali.
Bagi saya bukan sekedar nilai uang itu sendiri yang mungkin tiada artinya. Namun, bagaimana ini BRI yang jumlah nasabahnya paling besar di Indonesia menangani uang 100,000 saja tidak sanggup.
Erwin Budiarto
Jl Juanda No 20 Bogor
erwin.budiarto@gmail.com
08129972275
Keluhan diatas belum ditanggapi oleh pihak terkait
(msh/msh)
Kirimkan keluhan atau tanggapan Anda yang berkaitan dengan pelayanan publik. Redaksi detikcom mengutamakan surat yang ditulis dengan baik dan disertai dengan identitas yang jelas. Klik disini untuk kirimkan keluhan atau tanggapan anda.