Amien Rais Dinilai Bakal Serba Salah Jika Mumtaz Jadi Menteri Jokowi

Amien Rais Dinilai Bakal Serba Salah Jika Mumtaz Jadi Menteri Jokowi

Arief Ikhsanudin - detikNews
Sabtu, 04 Jul 2020 07:40 WIB
Amien Rais hadiri Rakernas PAN, Sabtu (7/12/2019).
Foto: Amien Rais (Rifkianto Nugroho/detikcom)
Jakarta -

Peneliti dari lembaga survei Median Rico Marbun menilai jika Mumtaz Rais menjadi menteri di kabinet Presiden Joko Widodo (Jokowi) bakal membuat posisi Amien Rais serba salah. Kenapa?

"Jika ada salah satu dari keluarga besar Rais masuk ke dalam koalisi, tentu legitimasi Pak Amien untuk terus terlalu tajam mengkritik akan merosot di mata publik. Dan bisa jadi serba salah nantinya," ucap Rico saat dihubungi, Jumat (3/7/2020).

Amien memang sering mengkritik pemerintahan Joko Widodo. Namun, di lain sisi Mumtaz pun berseberangan dengan ayahnya di internal Partai Amanat Nasional (PAN).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Tonton juga 'Soal Reshuffle, Amien Rais Singgung Kriteria Menteri Jokowi':

[Gambas:Video 20detik]

ADVERTISEMENT

Mumtaz Rais tercatat berbeda sikapnya dengan sang ayah, Amien Rais. Pada gelaran Kongres PAN di Kendari, Mumtaz mendukung petahana Ketum Zulkifli Hasan, beda dengan Amien Rais yang mengusung Mulfachri Harahap-Hanafi Rais.

Meski Mumtaz beberapa kali berseberangan dengan Amien, bagi Rico, masuknya keluarga Rais dalam kabinet tetap memiliki pengaruh. "Ya tapi nama besar 'Rais' di belakangnya itu kan cap oposisi," katanya.

Bagi Rico, selalu ada kemungkinan bagi Mumtaz untuk bergabung atau hanya sekedar diusulkan menjadi menteri Jokowi. Dia mencontohkan Ketua Umum Gerindra, Prabowo Subianto menjadi Menteri Pertahanan.

"Sebenarnya, jika benar nama Mumtaz Rais disodorkan jadi menteri, ini bukan suatu keanehan. Karena Jokowi sudah memberi posisi kepada lawan politik 2 kali Pilpres, Prabowo," ucap Rico.

Diketahui, PAN bukan partai pengusung Jokowi-Ma'ruf Amin saat Pilpres 2019. Saat ini pun, PAN tidak mendapat jatah kursi menteri.

"Partai-partai besar 'senior' pendukung pemerintah dari awal. Seoertinya sudah cukup teralihkan fokus dengan isu pilpres 2024, sehingga ini (masuknya PAN jadi menteri) tentu bisa sedikit mengurangi efektifitas kerja koalisi," ucap Rico.

"Di tengah pandemi yang belum selesai, stabilitas dukungan politik menjadi krusial. Sehingga, akomodasi partai oposisi bisa setidaknya menambah jaminan stabilitas," ujarnya.

Diberitakan sebelumnya, Wakil Bendahara Umum PAN Rizki Aljupri mengatakan partainya siap membantu Jokowi di dalam pemerintahan. Ia menawarkan kader-kader terbaik PAN, termasuk anak Amien Rais yang kini menjadi Ketua DPP PAN Bidang Pengembangan Organisasi dan Keanggotaan (POK), Mumtaz Rais.

"Pada dasarnya PAN siap jika diminta oleh Presiden Jokowi untuk turut berkontribusi di dalam pemerintahan. Beberapa nama yang mengemuka di kalangan internal adalah Mas Soetrisno Bachir (Ketua Wanhor DPP PAN), Eddy Soeparno (Sekjen DPP PAN), Teguh Juwarno (eks Ketua Komisi VI DPR RI), dan Mumtaz Rais (Ketua POK DPP PAN)," urai Rizki kepada wartawan, Kamis (2/7).

Sementara itu, soal namanya yang disodorkan elite PAN menjadi menteri Jokowi, Mumtaz menyatakan siap. Menantu Zulhas ini mengaku selama ini meyakini kebijakan Presiden Jokowi.

"Kalau memang Tuhan punya jalan lain, ya, saya siap. Harus siap karena panggilan negeri," kata Mumtaz saat dihubungi detikcom, Kamis (2/7).

Halaman 2 dari 2
(aik/zap)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads