Benarkah Yamko Rambe Yamko Bahasa Swahili? Ini Jawaban BPNB Papua

Benarkah Yamko Rambe Yamko Bahasa Swahili? Ini Jawaban BPNB Papua

Idham Kholid - detikNews
Selasa, 30 Jun 2020 15:00 WIB
Peta Papua
Peta Papua. (Screenshot google maps)
Jakarta -

Lagu 'Yamko Rambe Yamko' masih jadi pembahasan. Ada dugaan lagu itu menggunakan bahasa Swahili yang digunakan sejumlah negara Afrika. Benarkah?

Yamko Rambe Yamko dikaitkan dengan bahasa Swahili berdasarkan mesin penerjemah bahasa atau Google Translate. Saat diketik 'Yamko Rambe Yamko', otomatis terdeteksi dari bahasa Swahili.

Kepala UPT Balai Pelestarian Nilai Budaya (BPNB) Papua Ditjen Kebudayaan Kemendikbud, Dessy Polla Usmani, mengatakan kesamaan bahasa bisa saja terjadi. Sebab, persebaran manusia pastinya membawa persebaran bahasa.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kalau menurut saya, persebaran manusia kan dari sana, kenapa nggak? Iya kan maksudnya, persebaran manusia itu kan ada asal-usulnya, ada bahasa yang dibawa selain dari kebiasaan-kebiasaan lain seperti peninggalan-peninggalan berupa lukisan dinding, dan lain-lain," kata Dessy saat dihubungi detikcom, Selasa (30/6/2020).

Tangkapan layar Google translate soal deteksi bahasa Yamko Rambe YamkoTangkapan layar Google Translate soal deteksi bahasa Yamko Rambe Yamko. (Screenshot)

Menurut Dessy, kesamaan sejumlah kata antarnegara yang berjarak jauh sekalipun masih dimungkinkan. Dia juga mengaku pernah bertanya kepada profesor bidang arkeolog soal manusia Indonesia dahulu kala.

ADVERTISEMENT

"Iya persebaran manusia kan dulu, otomatis bahasa juga pasti kan ikut, mungkin satu dua kata ada, kenapa nggak? Seperti ini kan menurut salah seorang arkeolog, saya nanya, 'Pak ini dulu sebenarnya orang Indonesia bagaimana sih', hitam semua, gitu," ujarnya.

"Karena persebaran manusia kenapa nggak, orang Jawa di Suriname mereka pakai bahasa Jawa kan," imbuhnya.

Lagi Viral! Yamko Rambe Yamko Bukan Lagu dari Papua?:

Dessy menuturkan, bahasa-bahasa di Papua banyak berkurang penuturnya. Dari 300-an bahasa, saat ini tinggal 200-an. Namun sejauh ini, kata Dessy, ada dua pengaruh bahasa di lagu 'Yamko Rambe Yamko'.

"Bahwa di dalam lagu ini terdapat dua bahasa, bahasa yang dipengaruhi bahasa-bahasa Austronesia dan bahasa-bahasa Papua, sehingga terdapat kata-kata yang tidak dimengerti oleh orang penutur Austronesia dan bahasa-bahasa Papua, karena ini menggabungkan keduanya. Kami masih berusaha terus," ujarnya.

Berikut lirik lagu 'Yamko Rambe Yamko' tersebut:

Hee yamko rambe yamko aronawa kombe
Hee yamko rambe yamko aronawa kombe

Teemi nokibe kubano ko bombe ko
Yuma no bungo awe ade
Teemi nokibe kubano ko bombe ko
Yuma no bungo awe ade

Hongke hongke hongke riro
Hongke jombe jombe riro
Hongke hongke hongke riro
Hongke jombe jombe riro

Halaman 2 dari 2
(idh/tor)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads