8 ABG di Depok Diduga Diculik, Modus Pelaku Ajak Nonton Turnamen e-Sport

8 ABG di Depok Diduga Diculik, Modus Pelaku Ajak Nonton Turnamen e-Sport

Matius Alfons - detikNews
Selasa, 30 Jun 2020 11:49 WIB
Mother and son holding hands.
Ilustrasi (iStock)
Depok -

Polresta Depok masih mendalami kasus dugaan penculikan 8 ABG di Pasar Agung, Sukmajaya. Polisi menyebut modus pelaku menculik korban dengan iming-iming mengajak nonton turnamen game e-sport.

"Iya ceritanya anak-anak ini diiming-imingi, yang anak-anak lagi main di sekitar Pasar Agung itu loh, pelaku hampiri dan iming-iming anak-anak tersebut untuk main game online pertandingan game online hadiah menarik," kata Kasa Reskrim Polres Metro Depok Kompol Wadi Sabani saat dihubungi, Selasa (30/6/2020).

Peristiwa penculikan 8 remaja tersebut terjadi pada Sabtu (27/6) di sekitar Pasar Agung, Sukmajaya, Depok. Wadi menyebut saat itu para remaja ini tertarik untuk ikut dengan pelaku ke arah Margonda dengan naik angkot.

"Anak-anak ini ikut akhirnya mau naik angkot ke arah Margonda, turun di lampu merah Margonda, Juanda itu," ucapnya.

Pelaku lalu mengajak para korban jalan ke arah Taman UI. Wadi menyebut di tengah perjalanan para korban ini sempat curiga kepada pelaku.

Sampai akhirnya 4 korban melarikan diri di sekitar Taman UI, sedangkan 4 temannya diselamatkan pihak kepolisian di sekitar Pasar Kramat Jati, Jakarta Timur.

"Alhamdulillah anak-anak bisa kita selamatkan, namun sayangnya pelaku masih meloloskan diri lari ke arah pasar itu," ujarnya.

Kasus ini kini masih diselidiki oleh pihak kepolisian. Polisi juga masih mendalami motif penculikan tersebut dan mengejar terduga pelaku penculikan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Tonton juga video 'Ngaku Diculik, Siswi SMP di Makassar Ternyata Kabur Bareng Pacar':

(maa/mei)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads