Si Abah, macan tutul penghuni Gunung Sawal Ciamis, kini dirawat di Kebun Binatang Bandung atau Bandung Zoological Garden (Bazoga). Sebelumnya, macan tutul tersebut terperangkap warga di Kabupaten Ciamis.
"Si abah, nama panggilannya sudah mulai pulih dan sehat. Sudah mulai memakan ayam hidup dan juga daging sapi. Pakan yang diberikan ayam hidup yang berkualitas dan daging sapi yang juga berkualitas," kata Manajemen Communication Bazoga Sulhan Syafi'i saat dihubungi detikcom, Senin (29/6/2020).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Saat datang ke Bazoga, menurut dia, macan ini dalam keadaannya stres berat. Terlihat dari feses (kotoran) yang cair atau diare.
"Namun saat ini kondisinya sudah lebih tenang dan stabil. itu terlihat dari feses yang mulai membeku atau berbentuk," ujar Aan, sapaannya.
Selanjutnya, dalam waktu dekat, Si abah akan melalui tahap general check up untuk mengetahui kondisinya. Seperti komposisi tubuh, perkiraan umur dan hal-hal lain.
Proses penyelamatan dilakukan oleh tim rescue Bazoga yakni dokter Dedi Tri Sasongko, Asep Herry Hermawan, Gin-Gin Ginanjar dan driver Asep oboy. Tim dari Ciamis ke Kebun Binatang Bandung pada Jumat, (26/6/2020), pukul 23.00.
Sementara itu, total jumlah macan tutul di Kebun Binatang Bandung ada tiga ekor. Hingga kini, belum dapat dipastikan macan tutul jawa (Panthera pardus melas) 'penguasa' Gunung Sawal ini akan menjadi penghuni baru Bazoga. Pihaknya menuturkan, masih menunggu keputusan dari pemerintah terkait.
"Istilahnya titip rawat. Tergantung keputusannya oleh pemerintah," kata Aan.
Tonton juga video 'Macan Tutul Hebohkan Jalanan India, Tetiba Serang Sopir Truk':
(bbn/bbn)