Bela Poyuono, FSP BUMN Bersatu: Andre Rosiade Cuma Cari Panggung

Bela Poyuono, FSP BUMN Bersatu: Andre Rosiade Cuma Cari Panggung

Tim detikcom - detikNews
Selasa, 23 Jun 2020 14:07 WIB
Waketum Gerindra Arief Poyuono
Arif Poyuono/Foto: Tsarina Maharani/detikcom
Jakarta -

Forum Serikat Pekerja (FSP) BUMN Bersatu membela Waketum Gerindra Arief Poyuono yang diusulkan dipecat oleh Ketua DPD Gerindra Sumbar Andre Rosiade bila tak menghadiri sidang Mahkamah Kehormatan (MK) DPP Partai Gerindra terkait ucapan 'PKI dimainkan Kadrun'. FSP BUMN Bersatu menyebut Andre hanya cari panggung dan sensasi.

"Kami sudah tahu itu, memang dia salah satu yang ingin menjatuhkan Mas Arief di Gerinda. Dia itu prestasinya apa? Cuma menjebak PSK yang di Padang?" kata Waketum FSP BUMN Bersatu Ferdinand Situmorang kepada wartawan, Selasa (23/6/2020).

"Kelihatannya dia nyari panggung. Dia cuma bikin sensasi saja supaya populer," imbuhnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Selain itu, FSP BUMN Bersatu menyinggung soal 'politik panjat pinang'. Andre dinilai ingin menaikkan kelasnya dengan cara menjatuhkan orang.

"Kami tahu Andre Rosiade itu tidak ada apa-apanya di Gerindra. Dia sering bikin sensasi saja. Sepertinya dia itu ingin memainkan politik panjat pinang, memijak-mijak punggung dan kepala orang supaya bisa manjat ke atas," ucap Ferdinand.

ADVERTISEMENT

Sebelumnya, Mahkamah Kehormatan DPP Partai Gerindra telah menjadwalkan sidang terhadap salah satu waketum mereka, Arief Poyuono, terkait komentar isu 'PKI dimainkan kadrun'. Ketua DPD Gerindra Sumbar Andre Rosiade menyarankan Poyuono dipecat kalau tak hadir.

Andre awalnya menjelaskan kewajiban kader Gerindra yang taat partai. Andre mengungkit kembali dirinya yang pernah dipanggil Mahkamah Kehormatan Gerindra.

"Saya Andre Rosiade sebagai kader yang taat dan tegak lurus dengan Partai Gerindra. Di saat dipanggil oleh Mahkamah Kehormatan Partai, sebagai kader tentu harus menghadiri pemanggilan," kata Andre dalam Twitternya, Jumat (19/6).

Untuk diketahui, Andre Rosiade sempat dipanggil MK Gerindra gara-gara isu penjebakan PSK. Mahkamah Gerindra saat itu memutuskan Andre Rosiade tak bersalah.

Kembali ke soal Arief Poyuono, Andre menilai Poyuono harus hadir. Jika tidak, dia menyarankan Gerindra memecat Poyuono.

"Seandainya Saudara Arief Poyuono tidak mau menghadiri pemanggilan, saya usulkan agar diberikan sanksi pemecatan," sebut Andre.

Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads