Kemendagri Siapkan DID Rp 168 M untuk 84 Daerah Pemenang Video Inovasi New Normal

Kemendagri Siapkan DID Rp 168 M untuk 84 Daerah Pemenang Video Inovasi New Normal

Lisye Sri Rahayu - detikNews
Senin, 22 Jun 2020 15:15 WIB
Mendagri Tito Karnavian angkat bicara soal lockdown yang akhir-akhir ramai dibicarakan. Apalagi setelah beberapa daerah menerapkan local lockdown. Menurut Tito, bagaimana seharusnya kepala daerah bersikap dan mengambil kebijakan?
Mendagri Tito Karnavian (Foto: 20detik)
Jakarta -

Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) menggelar lomba video inovasi dalam menghadapi tatanan kenormalan baru (new normal) untuk pemerintah daerah. Total 168 miliar rupiah akan diberikan kepada 84 daerah yang mampu menampilkan video kreatifitas yang memuat penerapan protokol kesehatan.

"Semua Pemda bebas untuk ikut dalam lomba dalam sektor yang dipertandingkan bahkan boleh mengirim video di semua 7 sektor tersebut. Untuk membuat video tersebut tentunya Pemda harus menyusun protokol kesehatan dengan ahli kesehatan dan bekerja sama dengan stakeholder di daerahnya masing-masing," ujar Mendagri Tito Karnavian saat memberikan sambutan dalam acara Inovasi Daerah dalam Tatanan Normal Baru yang disiarkan pada kanal YouTube Kemendagri, Senin (22/6/2020).

Tito mengatakan dalam lomba video ini, Kemendagri bekerja sama dengan Kementerian Keuangan, Kementerian Kesehatan, Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19, Kementerian PAN-RB, Kemenparekraf, Kemendag, dan Badan Nasional Pengelolaan Perbatasan (BNPP). Setiap pemenang juga akan diberikan hadiah berupa Dana Insentif Daerah (DID).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Agar menarik, selain piagam, hadiahnya juga atas kebaikan Ibu Menteri Keuangan diberikan insentif daerah (DID) untuk pemenang pertama, setiap kategori dan setiap klaster daerah, diberikan DID sebesar 3 miliar rupiah, pemenang kedua 2 miliar rupiah dan pemenang ketiga 1 miliar rupiah. Sehingga total terdapat 84 pemenang terdiri atas juara 1, 2 dan 3 untuk 7 sektor kehidupan dan 4 klaster Pemda, total hadiah DID sebanyak 168 miliar rupiah," katanya.

Tito mengatakan video pemenang lomba tersebut akan disosialisasikan di media massa dan media sosial. Tito berharap lomba itu bisa memberikan inspirasi bagi daerah lainnya.

"Video pemenang akan disosialisasikan melalui media massa termasuk media sosial sehingga menjadi model yang ditiru bagi Pemda lain serta memberikan kesadaran masyarakat untuk berinovasi dan juga beradaptasi dengan tatanan baru produktif yang penting untuk mendukung kehidupan sosial ekonomi semua namun tetap aman dari bahaya COVID-19," tutur Tito.

Lomba dimulai pada 29 Mei lalu. Lebih dari 2 ribu video tentang protokol kesehatan telah diterima oleh Kemendagri.

"Lomba sudah dimulai sejak 29 Mei dan pada masa penutupan telah masuk 2.517 video dari 460 daerah pemda. Selanjutnya yang dinilai tim juri gabungan dari Kemendari, Kemenkeu, Kemenkes, Gugus Tugas COVID-19, KemenPANRB, Kemenparekraf, Kemendag, dan BNPP hasilnya pada hari ini kita umumkan dan diberikan pada para juara," ungkapnya.

Berikut adalah daftar daerah pemenang Inovasi Daerah dalam Tatanan Normal Baru Produktif dan Aman COVID-19:

A. Sektor Pasar Tradisional
Klaster Provinsi
1. Bali
2. Sulawesi Selatan
3. Lampung

Klaster Kota
1. Bogor
2. Semarang
3. Palembang

Klaster Kabupaten
1. Banyumas
2. Lumajang
3. Semarang

Klaster Kabupaten Tertinggal
1. Lembata
2. Seram Bagian Barat
3. Pesisir Barat


B Sektor Pasar Modern
Klaster Provinsi
1. Jawa Timur
2. Lampung
3. Daerah Istimewa Yogyakarta

Klaster Kota
1. Bogor
2. Sukabumi
3. Semarang

Klaster Kabupaten
1. Aceh Tamiang
2. Kebumen
3. Tulungagung

Klaster Kabupaten Tertinggal
1. Seram Bagian Barat
2. Belu
3. Nias

C. Sektor Restoran
Klaster Provinsi
1. Lampung
2. Daerah Istimewa Yogyakarta
3 Jambi

Klaster Kota
1. Bogor
2. Tengerang
3. Jambi

Klaster Kabupaten
1. Trenggalek
2. Tabalong
3. Lumajang

Klater Kabupaten Tertinggal
1. Sumba Barat Daya
2. Sumba Barat
3. Seram Bagian Barat


D. Sektor Hotel
Klaster Provinsi
1. Jambi
2. Kalimantan Utara
3. Sulawesi Selatan

Klaster Kota
1. Pekanbaru
2. Surabaya
3. Semarang

Klaster Kabupaten
1. Trenggalek
2. Kebumen
3. Sintang

Klaster Kabupaten Tertinggal
1. Sumba Barat Daya
2. Seram Bagian Barat
3. Tojo Una-una

E. Sektor Pelayanan Terpadu Satu Pintu
Klaster Provinsi
1. Sulawesi Tengah
2. Kalimamtan Utara
3. Jawa Tengah

Klaster Kota
1. Bekasi
2. Bandung
3. Surabaya

Klaster Kabupaten
1. Trenggalek
2. Sinjai
3. Situbondo

Klaster Kabupaten Tertinggal
1. Nias
2. Seram Bagian Barat
3. Sumba Barat


F. Sektor Transportasi Umum
Klaster Provinsi:
1. Jawa Tengah
2. Bali
3. Kalimantan Tengah

Klaster Kota
1. Bengkulu
2. Banda Aceh
3. Semarang

Klaster Kabupaten
1. Sintang
2. Tegal
3. Tapanuli Utara

Klaster Kabupaten Tertinggal
1. Jayawijaya
2. Seram Bagian Barat
3. Kepulaian Sula

G. Sektor Tempat Wisata
Sektor Tempat Wisata
Klaster Provinsi
1. Jawa Tengah
2. Jawa Timur
3. Sulawesi Selatan

Klaster Kota
1. Semarang
2. Bogor
3. Parepare

Klaster Kabupaten
1. Sintang
2. Gunung Kidul
3. Trenggalek

Klaster Kabupaten Tertinggal
1. Sigi
2. Rote Ndao
3. Seram Bagian Barat

Halaman 2 dari 2
(lir/fjp)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads