190 Anak di Jabar Terpapar Corona, 3 Meninggal Dunia

190 Anak di Jabar Terpapar Corona, 3 Meninggal Dunia

Yudha Maulana - detikNews
Senin, 22 Jun 2020 10:55 WIB
Poster
Ilustrasi masa pandemi Corona. (ilustrator: Edi Wahyono)
Bandung -

Paparan virus Corona juga menjangkiti anak-anak di Jawa Barat. Data yang dihimpun dari Dinas Kesehatan Jawa Barat (Dinkes Jabar) sampai Senin (22/6/2020), tercatat total 190 kasus anak terinfeksi COVID-19 dari rentang usia 0 - 18 tahun. Paling banyak kasus ini terjadi pada anak-anak usia sekolah yakni (6-18 tahun) yakni 131 kasus.

"Total positif usia sekolah laki-laki 62, perempuan 69 kasus. Usia paling muda 0-1 tahun sebanyak tujuh bayi laki-laki, dan 4 bayi perempuan," kata Kadinkes Jabar Berli Hamdani saat dihubungi wartawan, Senin (22/6/2020).

Dari 190 kasus, tersebut 105 anak masih menjalani perawatan atau berstatus positif aktif. Mereka paling banyak datang dari kelompok usia sekolah, yakni sebanyak 80 anak. Berli mengatakan definisi anak tersebut mengacu kepada UU Perlindungan Anak yang menyatakan status anak-anak dari rentang usia 0 sampai 18 tahun.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sementara itu jumlah pasien anak yang sembuh dari COVID-19, sebanyak 82 anak. Terdiri dari bayi 0-1 tahun L (laki-laki) =6, P (perempuan)= 2; Balita 1-5thn L=6, P=11; Pra-sekolah 5-6 tahun L=3, P = 5 ; Usia sekolah 6 - 18 tahun L=20, P=29 anak.

Dari jumlah 190 kasus, 3 orang anak meninggal dunia. "Terdiri dari balita satu orang perempuan, laki-laki usia sekolah dua orang. Total tiga yang meninggal," katanya.

ADVERTISEMENT

Tonton juga video 'Update Global: Pasien Covid-19 di Dunia Nyaris Tembus 9 Juta':

(yum/bbn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads