Jelang Pilbup, Kang DS Bertekad Bangun RS Baru di Kabupaten Bandung

Jelang Pilbup, Kang DS Bertekad Bangun RS Baru di Kabupaten Bandung

Wisma Putra - detikNews
Minggu, 21 Jun 2020 13:45 WIB
Dadang Supriatna bertemu dengan warga
Foto: Istimewa
Kabupaten Bandung -

Bakal calon bupati Bandung yang kini menjabat sebagai anggota DPRD Jabar Dadang Supriatna bertekad akan membangun rumah sakit di Kecamatan Kertasari, Kabupaten Bandung jika dirinya terpilih dalam Pilbup Bandung, Desember mendatang.

Politisi Golkar yang karib disapa Kang DS itu menyebut keberadaan rumah sakit di wilayah selatan Kabupaten Bandung benar-benar sangat dibutuhkan masyarakat.

Seperti diketahui, rumah sakit terdekat dari wilayah selatan Kabupaten Bandung seperti Kecamatan Pacet, Kertasari dan Pangalengan adalah RSUD Malajaya dan RSUD Al Ihsan yang berjarak sekitar 2 jam perjalanan.

"Saya akan bangun rumah sakit berstatus RSUD di wilayah Kertasari. Minimal RSUD tipe D atau C karena keberadaan rumah sakit saat ini sangat dibutuhkan masyarakat di wilayah selatan," kata Kang DS dalam keterangan tertulis yang diterima detikcom, Minggu (21/6/2020).

Kang DS mengungkapkan, dirinya banyak menerima keluhan dari masyarakat di wilayah selatan Kabupaten Bandung dan menginginkan dibangunnya sebuah rumah sakit besar di wilayah tersebut.

Menurutnya, keberatan Puskesmas yang ada di tingkat kecamatan dinilai tidak mampu mengakomodir kebutuhan fasilitas kesehatan masyarakat. Sebab, fasilitas kesehatan dan tenaga medis di Puskesmas sangat terbatas. Berbeda dengan rumah sakit yang memiliki fasilitas dan tenaga medis yang jauh lebih memadai.

"Salah satu tugas pemerintah adalah memudahkan masyarakat. Semoga nanti dengan adanya RSUD di daerah Kertasari ini dapat lebih mendekatkan masyarakat ke fasilitas kesehatan yang baik dan lengkap. Masalah kesehatan adalah pelayanan dasar yang akan saya jamin jika saya jadi bupati," ungkapnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Tonton video 'KPU: Anggaran Pilkada Rp 4,1 T, Mubazir Jika Ditunda':

ADVERTISEMENT


Ia menilai, saat ini jumlah rumah sakit di Kabupaten Bandung masih sangat kurang. Ia juga mengaku heran Kabupaten Bandung yang memiliki 3,5 juta penduduk dan terdiri dari 31 kecamatan, ternyata hanya memiliki 3 RSUD yakni RSUD Soreang, RSUD Majalaya dan RSUD Cicalengka. Sementara, RSUD Al Ihsan yang terletak di Kecamatan Baleendah merupakan rumah sakit milik Pemprov Jabar.

Ini menandakan, bahwa Pemkab Bandung saat ini kurang memprioritaskan masalah kesehatan yang merupakan hak dan pelayanan dasar masyarakat selain pendidikan.

Terlebih, di tiga kecamatan yakni Pacet, Kertasari dan Pangalengan saja, penduduknya mencapai sekitar 500 ribu jiwa sehingga sudah layak dibangun sebuah rumah sakit.

"Idealnya ada beberapa rumah sakit pemerintah lagi karena wilayah Kabupaten Bandung itu sangat luas. Kalau saya jadi bupati, saya akan wujudkan ini. Bangunannya kita yang bangun, fasilitas dan alkesnya kita bisa minta bantuan provinsi dan pusat. Insya Allah kita bisa," tuturnya.

"Daripada membangun gedung-gedung yang tidak terlalu penting, lebih baik kita membangun rumah sakit yang memang sangat dibutuhkan masyarakat. Insya Allah ini akan lebih bermanfaat dan dirasakan langsung oleh masyarakat," ucapnya.

Pernyataan Kang DS diamini oleh sejumlah warga yang berdomisili di kawasan selatan Kabupaten Bandung. Deden (50), warga Pacet mengatakan masyarakat Pacet dan Kertasari khususnya memang sangat memerlukan sebuah rumah sakit representatif di kawasan tersebut.

"Karena rumah sakit jauh, pernah ada warga kami yang meninggal dunia dalam perjalanan ke rumah sakit. Mungkin kalau rumah sakitnya dekat, nyawa tetangga kami bisa diselamatkan. Kami sangat mendukung jika rumah sakit dibangun di wilayah sini," ujar Deden.

Hal senada juga diungkapkan oleh Asep Muit (35), warga Kecamatan Kertasari. Ia mengaku sangat senang bila ada sebuah rumah sakit di Kertasari. Terlebih, kata dia, warga sebenarnya sudah sejak lama mendambakan berdirinya sebuah rumah sakit di wilayah paling selatan di Kabupaten Bandung itu.

"Selama ini kami kalau ke rumah sakit, paling dekat itu ke RSUD Ebah di Majalaya. Itu sangat jauh dari kami di Kertasari. Kalau ada rumah sakit di Kertasari, pasti masyarakat akan sangat terbantu karena tidak perlu jauh-jauh lagi mencari rumah sakit kalau ada yang sakit," pungkasnya.

Halaman 2 dari 2
(wip/mso)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads