.webp)
Pemprov DKI Jakarta menetapkan pasar diperbolehkan buka dengan memberlakukan ganjil genap. Manager Area 11 peromda Pasar Jaya, Cezavia Nelsa mengatakan bagi pedagang yang memiliki dua toko maka pihaknya yang akan menentukan toko mana yang dapat buka pada tanggal ganjil dan genap.
"Pedagang yang mempunyai lebih dari satu, Dia sudah di bobok, kami menentukan tokok ini di tanggal ganjil atau digenap, karena kalau dia memilih akan lebih condong diganjil menurut saya. Jadi makannya kami yang akan memilih," Kata Nelsa saat ditemui di Pasar Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, Minggu (21/6/2020).
Nelsa mengatakan hal ini dimaksud, agar kondisi toko yang buka setiap harinya seimbang. Sehingga dapat mengikuti aturan yang telah ditetapkan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Maksudnya biar kondisi ganjinya genapnya seimbang. Jadi dipasar hanya ada 50% di pasar, seperti aturan gubenur kan untuk diberlakukan ganjil genap," kata Nelsa.
Ia mengatakan, keamanan dan protokol kesehatan juga tetap dilakukan. Disebut, petugas keamanan akan berjaga disetiap pintu dan melakukan patroli keliling untuk mengecek penggunaan masker.
"Kalau security kita shift ada 4 orang terbagi menjadi 3 pintu. Disetiap pintu ada security. Nanti akan ada patroli keliling, untuk melihat yang menggunakan masker," ucapnya.
Diketahui, Pasar Kebayoran Lama Jakarta Selatan, hari ini dibuka kembali setelah 3 hari tutup. Pasar Kebayoran Lama ditutup imbas sejumlah pedagang dinyatakan positif virus Corona.
"Iya besok mulai dibuka kembali aktivitasnya," Wakil Camat Kebayoran Lama, Sidik Rayanta, kepada wartawan, Sabtu (20/6/2020) malam.
(dwia/dwia)
