Viral Kerumunan Pesepeda di Bundaran HI pada Jumat Malam, Ini Kata Polisi

Viral Kerumunan Pesepeda di Bundaran HI pada Jumat Malam, Ini Kata Polisi

Audrey Santoso - detikNews
Sabtu, 20 Jun 2020 12:37 WIB
Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Heru Novianto (Sachril Agustin Berutu/detikcom)
Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Heru Novianto (Sachril Agustin Berutu/detikcom)
Jakarta -

Beredar di media sosial video yang menggambarkan suasana keramaian di Bundaran HI, Jakarta Pusat, pada malam hari di tengah pandemi Corona (COVID-19). Tampak banyak sepeda dan motor terparkir di pinggir jalan.

"Soal penertiban itu, kita semua, TNI-Polri dan Satpol PP, tiga pilar. Sebenarnya, kalau memantau langsung di lapangan, mungkin lihat kerja kita. Tapi kalau lihat hanya video saja, nggak lihat kerja kita karena kan pas di video nggak ada polisi dan Satpol yang tegur. Semalam itu pasti tetap ada petugas," kata Kapolres Jakarta Pusat Kombes Heru Novianto saat dihubungi detikcom, Sabtu (20/6/2020).

Kamera video juga menangkap beberapa pesepeda tak mengenakan masker dan tak menerapkan imbauan jaga jarak atau physical distancing. Perekam menyebut video diambil pada Jumat (19/6) pukul 22.11 WIB.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Masyarakat yang tampak berkerumun atau nongkrong di trotoar sekitar Bundaran HI, jelas Heru, adalah yang sedang beristirahat di sela kegiatan mereka bersepeda. Heru menyampaikan petugas memberikan toleransi, namun warga tetap tak boleh berlama-lama diam di satu tempat untuk mencegah kerumunan.

"Dalam waktu durasi sekian lama, mereka minta istirahat, ya sudah. Nah, nggak lama, kami bubarkan, (kami imbau) jangan bergerombol, jangan berkumpul," ujar Heru.

ADVERTISEMENT

Heru menerangkan penindakan sanksi denda atau sanksi sosial bagi warga yang tak menerapkan protokol pencegahan Corona merupakan kewenangan Satpol PP. Namun pihak kepolisian dan TNI tetap mengawal kegiatan penindakan oleh Satpol PP.

"Kalau tindakan untuk yang tidak menggunakan masker memang kewenangan Satpol PP. Kan ada sanksi denda dan sanksi sosial. Tapi tetap kami bantu mereka karena, kalau Satpol PP saja, warga nggak takut," ucap Heru.

Tonton juga 'Wadidaw! Rombongan Pesepeda Masuk Resto di Semarang':

[Gambas:Video 20detik]

(aud/jbr)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads