Menag Segera Umumkan Terkait Pembelajaran di Pesantren di Masa New Normal

Menag Segera Umumkan Terkait Pembelajaran di Pesantren di Masa New Normal

Tim detikcom - detikNews
Senin, 15 Jun 2020 19:04 WIB
Menag Fachrul Razi
Menag Fachrul Razi (Foto: Andhika Prasetia/detikcom)
Jakarta -

Keputusan terkait pelaksanaan pembelajaran di pesantren dalam menghadapi kenormalan baru atau new normal akan disampaikan Menag Fachrul Razi dalam waktu dekat. Aspek keselamatan dan kesehatan siswa menjadi pertimbangan utama.

"Terkait dengan pesantren sekali lagi saya sampaikan akan disampaikan secara resmi oleh Bapak Menteri Agama, satu-dua hari ke depan insyaallah," kata Direktur Jenderal Bimbingan Masyarakat Islam Kementerian Agama RI, Kamaruddin Amin, dalam konferensi pers yang disiarkan akun YouTube Kemendikbud, Senin (15/6/2020). Kamaruddin menjawab pertanyaan soal penerapan protokol kesehatan di pesantren dan kesiapan pesantren dalam memasuki tahun ajaran baru.

Kamaruddin mengatakan ada beberapa pesantren yang sudah memulangkan santrinya ke daerah masing-masing. Selain itu, ada juga pesantren yang tidak memulangkan santrinya dan tetap melaksanakan pembelajaran.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Sebelumnya saya perlu menyampaikan pesantren kita ada yang memulangkan santrinya dan ada yang tidak memulangkan santrinya yang berada di pondok pesantren yang jumlahnya juga sangat signifkan sehingga mereka tentu tetap melaksanakan pembelajaran sekarang ini tetapi protokol kesehatan harus tetap dilaksanakan," ujar dia.

Sebelumnya, Mendikbud Nadiem Makarim menyampaikan sekolah dan madrasah yang berasrama di zona hijau terkait Corona masih dilarang untuk melakukan pembelajaran tatap muka. Sekolah dan madrasah masih dilarang buka sebab dianggap rentan penyebaran virus Corona.

"Untuk sekolah dan madrasah yang berasrama kalau mereka di zona hijau pada saat ini masih dilarang membuka asrama dan melakukan pembelarajan tatap muka pada saat selama masa transisi atau dua bulan pertama ini masih dilarang karena risikonya masih rentan karena ada asramanya," kata Nadiem dalam konferensi pers yang disiarkan di akun YouTube Kemendikbud, Senin (15/6).

Nadiem mengatakan pembukaan asrama akan dilakukan secara bertahap. Itu dilakukan mengikuti protokol kesehatan yang berlaku.

"Jadi pembukaan asrama dan pembelajaran tatap muka dilakukan secara bertahap pada saat masa kebiasaan baru new normalnya, ini pun ada spesial eksepsi untuk yang berasrama," ujar dia.

Halaman 2 dari 2
(knv/gbr)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads