Pandemi Corona, Anggaran Pilkada Karawang Diprediksi Naik 25 Persen

Pandemi Corona, Anggaran Pilkada Karawang Diprediksi Naik 25 Persen

Luthfiana Awaluddin - detikNews
Kamis, 11 Jun 2020 14:46 WIB
Ketua KPU Karawang Miftah Farid
Ketua KPU Karawang Miftah Farid (Foto: Luthfiana Awaludin/detikcom)
Karawang - Keputusan menggelar Pilkada saat pandemi Corona disinyalir membuat anggaran membengkak. Di Karawang misalnya, anggaran Pilkada diprediksi naik hingga 25 persen.

"Keputusan menggelar Pilkada saat pandemi menimbulkan konsekuensi. Akibatnya anggaran kemungkinan naik, karena proses menerapkan protokol kesehatan," kata Miftah Farid, Ketua KPU Karawang saat ditemui di ruang kerjanya, Kamis (11/6/2020).

Miftah menuturkan, Pilkada Karawang pada 9 Desember nanti, bakal diterapkan secara berbeda. Misalnya, ada penambahan jumlah TPS, penambahan panitia serta petugas, juga penerapan protokol kesehatan saat proses pemungutan suara.

"Konsekuensinya, ada penambahan logistik dan tenaga karena pembatasan sosial bakal diterapkan di TPS. Jumlah pemilih di setiap TPS juga bakal dikurangi untuk menghindari kerumunan orang yang masif," tutur Miftah.

Ia mengungkapkan, jika sebelumnya, satu TPS menampung 800 pemilih, maka saat pandemi Corona satu TPS hanya menampung 500 pemilih.

"Konsekuensinya bisa jadi ada penambahan TPS dan penambahan tenaga. Termasuk penggunaan APD (alat pelindung diri) hingga cairan anti virus di setiap TPS. Sehingga anggaran disinyalir naik," kata Miftah.

Saat ini, KPU Karawang sedang merumuskan anggaran untuk menggelar Pilkada nanti. Dia mengaku sedang diminta menghitung anggaran kebutuhan Pilkada dengan protokol kesehatan

"Seluruh daerah yang menghelat Pilkada diminta menghitung kebutuhan dan menyerahkan ke Pemda setempat. Informasinya anggaran Pilkada dibebankan ke APBD," ujarnya.

Miftah mengungkapkan, berdasarkan penghitungan sementara, anggaran pilkada Karawang kemungkinan naik hampir 25 persen. "Pilkada sebelumnya, saat situasi normal anggaran sampai Rp 74,6 miliar, tapi saat pandemi Corona ini, kemungkinan naik di kisaran Rp 100 miliar," ujarnya. (mso/mso)

Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads