Pertamina memberikan bantuan 48 ribu paket alat pelindung diri (APD) kepada Markas Besar Angkatan Darat (Mabesad). Bantuan diserahkan oleh Direktur Utama Pertamina Nicke Widyawati kepada Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI Andika Perkasa.
Dalam acara audiensi di ruang tamu Kasad, Rabu (10/6), Nicke mengatakan bantuan diberikan terdiri dari masker kain, sarung tangan karet, multi vitamin, dan hand sanitizer. Selain itu, ungkap Nicke, Pertamina menghibahkan peralatan untuk pengecekan COVID-19.
"Pertamina juga memberikan bantuan berupa satu set laboratorium tes PCR (Polymerase Chain Reaction) dan satu set robotic nurse for COVID-19 patients untuk membantu deteksi dini penyebaran COVID-19," kata Nicke dalam keterangan tertulis, Kamis (11/6/2020).
Kepala Staf TNI AD Jenderal Andika Perkasa mengatakan, bantuan dari Pertamina akan didistribusikan kepada tenaga medis di Rumah Sakit TNI AD seluruh Indonesia. Di samping itu, ia menegaskan jajarannya siap membantu Pertamina, khususnya dalam hal pengamanan megaproyek RDMP dan GRR.
"Kami berterima kasih atas bantuan dari Dirut Pertamina dan Pertamina Peduli. Bantuan perlengkapan kesehatan, termasuk laboratorium tes PCR (Polymerase Chain Reaction) dan juga masker, terutama Masker N95 sangat kami butuhkan untuk tenaga medis kami," ujar Andika.
Selain memberikan bantuan, pada agenda audiensi itu, Nicke menyampaikan beberapa informasi update terkait Pertamina, di antaranya mengenai progress pembangunan kilang nasional di sejumlah daerah di Tanah Air. Nicke memaparkan, megaroyek RDMP dan GRR siap dikebut sesuai target tahapan pembangunannya untuk mengejar ketahanan dan kemandirian energi nasional yang ditandai dengan stop impor BBM di tahun 2026. Ia menyebut, butuh bantuan dari berbagai pihak, termasuk TNI AD agar proyek bisa selesai tepat waktu.