Sadis! Pria di Pekanbaru Injak Anak Tiri hingga Tewas, Istri Ikut Dipukul

Sadis! Pria di Pekanbaru Injak Anak Tiri hingga Tewas, Istri Ikut Dipukul

Chaidir Anwar Tanjung - detikNews
Kamis, 04 Jun 2020 17:21 WIB
Ilustrasi Penganiayaan
Ilustrasi kekerasan terhadap anak (Foto: istimewa)
Pekanbaru -

Seorang pria asal Pekanbaru, Harisman (30), ditangkap polisi. Dia ditangkap usai diduga menyiksa anak tirinya yang berusia 1,5 tahun hingga tewas.

"Pelaku berhasil ditangkap setelah tiga jam dari kejadian. Pelaku sempat melarikan diri ke Kecamatan Pangkalan Kuras (Kabupaten Pelalawan)," kata Humas Polresta Pekanbaru, Ipda Budhia Dianda, kepada wartawan, Kamis (4/6/2020).

Peristiwa itu diduga terjadi pada Rabu (3/6). Saat itu, tetangga di sebelah rumah Harisman mendengar suara benturan di dinding.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pada malam harinya, sekitar pukul 20.00 WIB, tetanggnya melihat istri Harisman, R, keluar rumah. Warga mendengar suara teriakan minta tolong.

"Saat itu istrinya meminta tolong ke tetangganya untuk melihat kondisi anaknya yang telah terbaring dalam keadaan memar. Tapi korban sudah tidak bernyawa lagi," kata Budhia.

ADVERTISEMENT

R kemudian bercerita anaknya sempat dimasukkan ke dalam bak mandi yang berisi air dengan alasan anaknya rewel. Harisman kemudian diduga membenturkan kepala anak tersebut ke dinding.

"Terus pelaku masih emosi dan membenturkan kepala korban ke dinding. Istrinya berusaha menghentikan aksi suaminya. Namun suaminya masih tetap emosi malah memukul wajah istrinya. Selanjutnya pelaku kembali menginjak dada korban karena dilihatnya masih menangis. Setelah dadanya dipijak, korban tak bersuara lagi," kata Budhia.

Dia menyebut Harisman meminta kepada istrinya agar tidak menceritakan peristiwa itu pada siapapun. Saat itu istrinya meminta agar suaminya segera membawa berobat anaknya.

Harisman kemudian disebut keluar rumah untuk mencari uang agar bisa membawa anak tirinya itu berobat. Namun ternyata, Harisman mencoba melarikan diri.

"Pelaku kini sudah ditangkap untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya," tutup Budhia.

(haf/idh)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads