Seorang pria bernama Jairin Jen Siagian ditetapkan sebagai tersangka. Dia ditetapkan menjadi tersangka setelah diduga menyerang polisi menggunakan pisau.
"Ya pelaku sudah ditetapkan sebagai tersangka," kata Kabid Humas Polda Sumut Kombes Tatan Dirsan Atmaja, Rabu (3/6/2020).
Tatan mengatakan pria tersebut saat ini masih dirawat karena sempat ditembak oleh personel polisi yang menyerangnya. Selain itu, kata Tatan, personel polisi yang diserang masih dirawat karena mengalami luka sabetan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kondisi anggota Polri tersebut sudah mulai membaik. Namun masih dirawat," tuturnya.
Sebelumnya, seorang polisi di Toba, Sumut, terkena sabetan pisau pada lengan kanan dan jarinya. Peristiwa itu terjadi saat personel Polsek Sialen bernama Aiptu Manahan Ferdinan S Nadapdap itu berupaya melerai pertengkaran suami-istri di Desa Maju, Kecamatan Sigumpar, Toba.
Peristiwa itu terjadi sekitar pukul 10.20 WIB, Selasa (2/6). Kejadian berawal saat Kepala Desa Maju, Belman Siagian, mendatangi Polsek Silaen untuk melaporkan ada keributan di wilayahnya.
"Belman diterima Aiptu Manahan Ferdinan S Nadapdap selaku Kanit patroli dan Aipda Hendri Naibaho yang saat itu sedang piket jaga dan melaporkan kejadian berupa adanya warga, yaitu Jairin Jen Siagian mengancam anaknya Hotnida Siagian dan istrinya, Desminar Panjaitan, tidak diperbolehkan masuk ke rumahnya," ucap Tatan.
Aiptu Manahan, Aipda Hendri, serta Belman dan istri pelaku kemudian berangkat ke rumah Jairin. Sesampainya di rumah Jairin Jen Siagian, istrinya masuk ke rumah dan mencari keberadaan suaminya.
"Namun tiba-tiba pelaku langsung keluar dari kamar dengan membawa sebilah pisau dengan panjang sekitar 50 cm hendak menusuk istrinya, akan tetapi istrinya langsung melarikan diri ke luar rumah," ucap Tatan.
Manahan kemudian coba menenangkan Jairin. Namun, kata Tatan, Jairin malah mengamuk dan mengancam Manahan dengan mengatakan, 'Kau polisi kubunuh kau.' Manahan sempat melepaskan tembakan peringatan, namun tetap diserang oleh Jairin hingga mengalami luka di lengan kanan.
Manahan kemudian menembak Jairin di bagian perut dan dada kiri, namun Jairin kembali berdiri sambil memegang pisau. Perangkat desa kemudian memegangi Jairin. Pria tersebut dan Aiptu Manahan kemudian dibawa ke RS untuk mendapat perawatan.