.webp)
Kompleks masjid Al-Aqsa di Yerusalem akan dibuka kembali hari Minggu. Masjid ini sebelumnya ditutup selama dua bulan karena wabah virus corona.
"Semua pintu masjid Al-Aqsa (kompleks) akan dibuka saat fajar pada hari Minggu," kata Direktur Masjid Omar al-Kiswani, dilansir AFP, Kamis (28/5/2020).
Baca juga: Masjid Nabawi Akhirnya Akan Dibuka Kembali |
Namun ketentuan bagi pengguna saat dibukanya kembali, belum selesai. Termasuk soal situs di dalam masjid, apakah akan dibuka sepenuhnya untuk jamaah atau masyarakat hanya akan diizinkan masuk ke halaman tempat berdoa.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kompleks itu, yang terletak di Yerusalem Timur yang dikuasai Israel. Kompleks ini ditutup sejak bulan Maret, sebagai bagian dari langkah-langkah untuk membatasi penyebaran virus corona baru.
Situs-situs keagamaan di Yerusalem mulai dibuka kembali dalam beberapa hari terakhir karena jumlah kasus baru yang dilaporkan menurun, tetapi kompleks masjid Al-Aqsa tetap ditutup selama festival Idul Fitri yang dimulai pada 24 Maret bagi sebagian besar umat Islam dan menandai berakhirnya bulan puasa Ramadhan.
Pertengkaran sempat terjadi antara polisi Israel dan Palestina pada hari pertama Idul Fitri ketika para jamaah mencoba menerobos hambatan untuk memasuki kompleks. Situs ini sering menjadi titik nyala dalam konflik Israel-Palestina.
Ini adalah situs tersuci ketiga dalam Islam dan di mana umat Islam percaya bahwa Muhammad naik ke surga. Tempat itu juga suci bagi orang Yahudi, yang percaya itu adalah situs dari dua kuil kuno mereka - yang kedua dihancurkan pada 70 Masehi.
Secara total, Israel telah mencatat lebih dari 16.500 infeksi virus corona dan 281 kematian dari total populasi sembilan juta. Otoritas Palestina telah mengkonfirmasi kurang dari 500 kasus di Tepi Barat dan Gaza, yang memiliki populasi gabungan lebih dari 4,5 juta.
(eva/eva)
