"Pedoman new normal ini masih kita pelajari. Kita sikapi, tapi yang jelas bagi kita data hari ini bisa mengklaim pengendalian Pandemi COVID-19 ini masuk kategori cukup baik," kata Sekda Kota Bandung Ema Sumarna di Balai Kota Bandung, Rabu (27/5/2020).
Di tengah penanganan COVID-19 di Kota Bandung cukup baik, pihaknya memiliki celah untuk mengembalikan perekonomian dan tatanan kehidupan lainnya.
"Dengan cukup baik ini, kita melihat ada ruang pada saat dimensi lain harus bergerak, katakanlah dimensi ekonomi. Dimensi kehidupan sosial budaya, keagamaan, kan tidak mungkin juga kita terus dalam kehidupan seperti ini," ungkapnya.
Ema menerangkan, yang memiliki kebijakan untuk melakukan new normal di Kota Bandung ada di Tim Gugus Tugas COVID-19 Kota Bandung.
"Kita akan siapkan bahan itu, tapi sekali lagi yang punya otoritas di dalam kebijakan tentunya Wali Kota. Kami akan paparkan ke hadapan Tim Gugus Tugas COVID-19 Kota Bandung yang diketuai Wali Kota Bandung Oded M Danial," terangnya.
Ema menjelaskan, untuk melakukan new normal, relaksasi pun akan dilakukan secara bertahap. "Relaksasi secara bertahap. Dalam kondisi seperti ini, kita tidak mungkin 100 persen normal. Maksimum di angka 60 persen, tapi respon dan kesadaran masyarakat juga yang harus ditingkatkan, jangan hanya dikembalikan ke Tim Gugus Tugas COVID-19 Kota Bandung saja," ucapnya.
"Segimana kita kerja keras, kalau rakyatnya masa bodoh ya repot juga. Rasa kesadaran dari masyarakat nya juga harus terbangun," tambah Ema.
(wip/mso)