Mal di Kota Bandung akan dibuka pada 30 Mei 2020 mendatang. Namun, dengan catatan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) tidak diperpanjang.
"Kita menunggu PSBB, kan terakhir tanggal 29 Mei. Seandainya tidak diperpanjang, maka tanggal 30 Mei kita serempak mal-mal di Kota Bandung akan buka," ucap Sekjen Asosiasi Pengelola Pusat Belanja Indonesia (APPBI) Jawa Barat Satriawan Natsir saat dihubungi, Selasa (26/5/2020).
Meski nantinya dibuka, Satriawan mengatakan protokol kesehatan akan tetap berlaku. Setiap pengunjung akan dicek kesehatan atau suhu di pintu masuk mal.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Protokol kesehatannya kita juga akan mengikuti sesuai dengan arahan. Secara umum adalah kita mengadakan screening atau pengecekan suhu di awal atau pintu masuk, yang di luar 37,5 (derajat) itu kita tidak akan sarankan masuk. Terus kemudian kita menyediakan hand sanitizer di pintu-pintu masuk, terus juga di beberapa titik fasilitas umum itu kita menyediakan hand sanitizer-nya," kata Satriawan.
Penerapan physical distancing juga akan diberlakukan. Bahkan pengunjung yang masuk ke dalam suatu toko akan dibatasi.
"Kita juga menyediakan pembatas-pembatas jarak atau social distancing di eskalator, di pintu masuk juga, kalau memang terjadi ada antrean terus di tenant-tenant kita juga di kasir-kasir, di tempat duduk umum pun kita batasi termasuk di tenant-tenant. Terus juga untuk customer yang masuk atau berada di dalam satu ruangan tenant juga kita batasi," tuturnya.
Satriawan menambahkan pihaknya akan terus berkoordinasi dengan dinas terkait untuk pembukaan mal ini. Bila nantinya PSBB dilanjutkan, mal pun terpaksa batal beroperasi.
"Kalau misalnya diperpanjang lagi ya kita dengan sangat terpaksa kita tetap akan tutup dan mengikuti peraturan tersebut, cuman memang kami harapkan juga pemerintah juga memperhatikan ekonomi," katanya.
Simak video Saat Pemkot Bicara Soal Kunjungan Jokowi ke Mal Bekasi:
(dir/mud)