Saat PM Selandia Baru Ditolak Masuk Kafe Demi Patuhi Aturan Pembatasan

Saat PM Selandia Baru Ditolak Masuk Kafe Demi Patuhi Aturan Pembatasan

Rakhmad Hidayatulloh Permana - detikNews
Senin, 18 Mei 2020 10:22 WIB
PM Selandia Baru Jacinda Ardern dan suaminya, Clarke Gayford (AP Photo)
Foto: PM Selandia Baru Jacinda Ardern dan suaminya, Clarke Gayford (AP Photo)
Wellington -

Perdana Menteri Selandia Baru Jacinda Ardern dan suaminya ditolak masuk kafe di Wellington, Selandia Baru. Mereka ditolak karena kafe tersebut sudah penuh berdasarkan aturan pedoman jarak fisik pencegahan Corona.

Seperti dilansir CNN, Minggu (17/5/2020) cerita penolakan Ardern dan suaminya, Clarke Gayford itu terungkap dari cuitan akun Twitter bernama Joey. Mereka ditolak oleh sebuah kafe populer di Wellington pada hari Sabtu (16/5).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Cuitan Joey tersebut lantas ditanggapi langsung oleh Clarke Gayford. Dia mengakui bahwa ia dan istrinya ditolak masuk kafe dan mematuhinya.

ADVERTISEMENT

"Saya harus bertanggung jawab atas hal ini, saya tidak terorganisir dan bisa memesan di mana pun," cuit Clarke dalam twit Joey.

Gayford menambahkan bahwa mereka tetap memberi penilaian A + untuk layanan kafe tersebut.

Tonton juga video 'Obama Kritik Pemerintah AS Atas Penanganan Covid-19':

Seperti diketahui, setelah Ardern minggu lalu mengumumkan bahwa Selandia Baru akan pindah dari status Level 3 ke Level 2, kafe, bioskop dan restoran di Selandia Baru diizinkan untuk dibuka kembali Kamis (14/5) lalu, selama mereka melakukannya dengan memperhatikan kebersihan yang ketat dan jaga jarak fisik yang aman.

Ardern dipuji atas respons negaranya dalam pandemi Corona ini. Pada hari Minggu (17/5/2020), Selandia Baru memiliki 1.149 kasus Corona terkonfirmasi, 350 orang kemungkinan diduga COVID-19 (pasien dalam pemantauan) dan ada 21 kematian akibat Corona. Akhir bulan lalu, Ardern mengumumkan bahwa virus telah "dihilangkan" dari negaranya setelah hampir lima minggu melakukan tindakan lockdown yang ketat.

Halaman 2 dari 2
(rdp/ita)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads