Detik-detik Mencekam Pospol Papua Diserang KKB Mambabi Buta-Senpi Dirampas

Round-Up

Detik-detik Mencekam Pospol Papua Diserang KKB Mambabi Buta-Senpi Dirampas

Tim detikcom - detikNews
Minggu, 17 Mei 2020 03:47 WIB
Ilustrasi penyerangan Kapolsek Tangerang
Foto: Ilustrasi penyerangan. (Mindra Purnomo/detikcom)
Jayapura -

Briptu Christian sendirian berjaga di Pos Polisi (Pospol) 99 Ndeotadi, Distrik Bogobaida, Paniai, Papua. Tiba-tiba, sekelompok orang tak dikenal (OTK) menyerangnya dan merampas empat pucuk senjata api.

Kapolda Papua Irjen Paulus Waterpauw membenarkan penyerangan pospol itu. Paulus menceritakan penyerangan terjadi pada Jumat 15 Mei 2020 sekira pukul 22.00 WIT.

"Saat itu Briptu Christian sendiri di dalam Pospol, sementara tiga orang rekannya berada di luar mengikuti rapat dengan warga terkait persiapan sarpras Pospol," kata Paulus kepada wartawan, Sabtu (16/5/2020).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menurut Paulus, Briptu Christian mengalami luka bacok pada bagian leher, punggung, pelipis kepala bagian kanan dan kiri serta perut akibat penyerangan itu.

Tidak hanya melukai Briptu Christian, para pelaku membawa kabur empat pucuk senjata api.

ADVERTISEMENT

"Senjata yang dibawa kabur itu ada AK 47 1 pucuk, AK China 1 pucuk, dan SS-1 V1 2 pucuk," ujar Paulus.

Paulus menduga kuat penyerangnya adalah bagian dari kelompok kriminal bersenjata (KKB) kelompok Paniai dan Intan Jaya pimpinan Ton Tabuni.

"Kemungkinan pelaku adalah kelompok kriminal bersenjata (KKb) Paniai pimpinan Ton Tabuni," ujarnya.

Pascapenyerangan itu, Briptu Christian langsung dievakuasi menggunakan heli SAS Satria Air Service 81 ke Nabire. Briptu Christian saat ini sudah menjalani perawatan tim medis di RSUD Nabire.

Rencananya, Kapolda Papua bersama Pangdam XVII/Cenderawasih dijadwalkan akan bertolak ke lokasi kejadian, pada Minggu (17/5/2020) besok.

Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads