.webp)
Pemerintah Provinsi (Pemprov) Aceh menyiapkan hotel sebagai tempat isolasi pasien dalam pengawasan (PDP) terkait virus Corona. Hotel tersebut akan dipakai bila banjir yang terjadi di ruang Outbreak Pinere Rumah Sakit Umum Zainal Abidin (RSUZA) Banda Aceh makin parah.
"Hotel tersebut akan digunakan bila kondisi ruang isolasi Pinere RSUZA semakin parah," kata Plt Gubernur Aceh Nova Iriansyah dalam keterangan kepada wartawan, Jumat (8/5/2020).
Nova sudah meninjau ruang Pinere yang terendam banjir tadi siang. Saat peninjauan itu, Nova menghubungi Sekda Aceh Taqwallah dan Kepala Dinas Kesehatan Aceh dr Hanif agar menyiapkan Hotel Jeumpa sebagai tempat isolasi PDP. Hotel yang terletak di kawasan Lampineung, Banda Aceh, itu milik pemerintah Aceh.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya juga meminta agar pihak rumah sakit memastikan pelayanan medis pasien COVID-19 tidak terganggu," jelas Nova.
Selain itu, Nova meminta Direktur RSUZA dr Azharuddin beserta jajarannya untuk melakukan upaya-upaya agar air yang menggenangi lokasi tersebut dapat diminimalisasi. Dia meminta agar air itu disedot pakai pompa.
"Tolong segera sediakan pompa air untuk menyedot. Lakukan sesuatu agar kondisi tidak lebih parah," ungkap Nova.
Sementara itu, dr Azharuddin menjelaskan, ruang Outbreak Pinere yang terendam banjir merupakan tempat pasien Corona diisolasi selain di ruangan RICU. Selain ruangan tersebut, sejumlah area di RSUZA lama mengalami banjir kecuali ruangan RICU dan IGD lama.
"Ada tiga pasien di ruangan Pinere. Alhamdulillah sudah dipindahkan ruang Respiratory Intensive Care Unit (RICU) dan ruang thalassemia yang aman, tinggi, dan bebas banjir," jelas Azharuddin.
Seperti diketahui, Banda Aceh hingga sore ini masih diguyur hujan. Akibatnya, hampir semua wilayah di ibu kota Provinsi Aceh dilanda.
(agse/idn)
