Loyalis Amien Rais: Banyak Tokoh PAN Akan Ikut Hanafi ke Partai Baru

Loyalis Amien Rais: Banyak Tokoh PAN Akan Ikut Hanafi ke Partai Baru

Elza Astari Retaduari - detikNews
Jumat, 08 Mei 2020 14:41 WIB
Hanafi Rais
Hanafi Rais (Ari Saputra/detikcom)
Jakarta -

Mundur dari PAN, Hanafi Rais disebut akan ikut mendeklarasikan partai baru bersama loyalis-loyalis sang ayah, Amien Rais. Hanafi pun diklaim akan membawa banyak kader PAN untuk ikut bergabung di Partai Amanat Reformasi.

"Wah, banyak (yang akan ikut Hanafi ke partai baru). Itu bisa dipastikan," ungkap salah satu loyalis Amien Rais, Agung Mozin, kepada detikcom, Jumat (8/5/2020).

Agung menyebut ada banyak tokoh nasional yang akan ikut Hanafi. Ia juga memastikan tak sedikit kader PAN yang akan bergabung bersama di PAN reformasi itu.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Saya percaya dengan sikap dan kesalehan politik yang ditunjukkan oleh Hanafi Rais bahwa akan diikuti oleh gerbong yang besar," tutur Agung.

"Banyak tokoh nasional yang akan gabung bersama partai ini. He-he-he..., jangan (sebutkan namanya dulu) karena mereka masih duduk sebagai anggota DPR," sambungnya.

ADVERTISEMENT

Agung pun membela Hanafi dari tudingan yang menyatakan Hanafi tidak amanah dengan mengundurkan diri sebagai anggota DPR dari PAN. Hanafi disebut tak akan mengecewakan konstituennya di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).

"Justru AHR (Ahmad Hanafi Rais) mundur itu karena melaksanakan amanah konstituen. Konstituen PAN di DIY yang memilih AHR memberikan amanahnya kepada AHR untuk berpolitik berdasarkan nilai dan sikap politik yang menjadi identitas PAN," kata Agung.

Agung Mozin, panAgung Mozin (Foto: dok. Pribadi)

"Di antaranya berpihak kepada kepentingan rakyat, kritis, dan tidak menjadi bagian dari rezim Jokowi. Kalau sekarang PAN memutuskan menjadi antek Jokowi dan Mas Hanafi menjadi bagian dari itu, justru mas Hanafi tidak amanah," sambung dia.

Diberitakan sebelumnya, kabar mundurnya Hanafi mencuat setelah surat pengunduran dirinya beredar. Ia mundur sebagai Ketua Fraksi PAN di DPR dan anggota DPR.

Kabar mundurnya Hanafi Rais berawal dari beredarnya surat bermeterai atas nama dirinya. Dalam surat bertanggal 5 Mei 2020 tersebut, Hanafi mengungkap kekecewaannya atas hasil Kongres PAN lalu yang kembali memenangkan Zulkifli Hasan sebagai Ketum.

Dalam surat itu disebut, pascakongres pada Februari lalu, Hanafi Rais menaruh harapan dan berikhtiar agar PAN bisa menegakkan keadilan untuk menjaga keutuhan dan kebersamaan kader. Hanafi pun disebut kehilangan harapan dengan PAN yang mayoritas pengurusnya diisi oleh pendukung Zulkifli itu.

"Kita semua tahu bahwa PAN telah melewati proses kongres yang sarat dengan kekerasan dan mencoreng wajah partai sendiri," demikian kutipan surat yang mengatasnamakan Hanafi itu.

PAN pun masih berharap agar Hanafi Rais mengurungkan niatnya. Bahkan PAN berencana ingin mengajak Hanafi untuk berdiskusi.

"Mas Hanafi mungkin ada hal-hal yang ingin disampaikannya, poin-poin penting untuk membesarkan partai, yang dijalankan secara bersama. Ada yang sudah dikerjakan Mas Hanafi di fraksi, itu kan berkesinambungan. Setelah PSBB ini, kita harap lebih tenanglah. Kita harap Mas Hanafi insyaallah masih tetap akan di PAN," ujar Ketua DPP PAN Saleh Daulay, Rabu (6/5).

Tonton juga video saat Pengurus Baru PAN: Dua Anak Amien Rais Masuk:

(elz/fjp)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads