Menko PMK: Kita Bersyukur Prediksi Kenaikan Ekstrem Kasus Corona di RI Tak Terjadi

Menko PMK: Kita Bersyukur Prediksi Kenaikan Ekstrem Kasus Corona di RI Tak Terjadi

Tim detikcom - detikNews
Jumat, 08 Mei 2020 14:02 WIB
Pemerintah merevisi Hari Libur Nasional dan Cuti Bersama 2020. Diketahui ada tambah 4 hari Cuti Bersama.
Menko PMK Muhadjir Effendy (Foto: Agung Pambudhy)
Jakarta -

Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy bersyukur kasus konfirmasi positif virus corona baru (COVID-19) cenderung menurun. Muhadjir menyebut hal itu membuktikan prediksi adanya kenaikan kasus COVID-19 yang ekstrem tidak terjadi.

"Kita bersyukur bahwa ternyata prediksi bahwa kasus di Indonesia akan tumbuh secara eksponensial yang sangat ekstrem tidak terjadi dan kita bersyukur. Karena angka kasus kita rata-rata masih relatif rendah," kata Muhadjir dalam keterangan pers melalui kanal YouTube Sekretariat Presiden, Jumat (8/5/2020).

Muhadjir menyebut grafik tertinggi pertumbuhan kasus Corona tiap harinya tak pernah melewati angka 500 kasus. Sementara angka pasien yang sembuh dari Corona semakin meningkat.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Itu bisa dilihat dari grafik yang paling kanan yaitu kasus per hari kita masih di bawah 500 paling tinggi puncaknya. Kemudian untuk kesembuhan semakin tinggi yaitu sudah mendekati 300 per hari. Kemudian untuk angka kematian juga landai, tidak ada penambahan yang cukup drastis," katanya.

Lebih lanjut, Muhadjir menyebut di ASEAN Indonesia berada pada urutan kedua tertinggi terinfeksi Corona. Namun jika dilihat dari jumlah penduduk, Menurut Muhadjir, angka infeksi tidak begitu istimewa jika dibandingkan dengan Singapura.

ADVERTISEMENT

"Untuk kawasan ASEAN, Indonesia adalah menjadi negara dengan jumlah kasus tertinggi kedua setelah Singapura, diikuti dengan Filipina. Tetapi jika dibandingkan dengan jumlah penduduk tentu saja sebetulnya angka ini tidak terlalu istimewa karena jumlah penduduk kita adalah 263 juta dibanding dengan Filipina yang 110 juta apalagi Singapura yang sekitar 6 juta. Ini gambarannya secara umum," tuturnya.

Cerita Muhadjir Sebelum Jokowi Pilh PSBB untuk Lawan Corona:

(lir/dhn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads