Petugas melakukan sterilisasi Masjid di lingkungan pasien positif Corona asal Kecamatan Salawu, Kabupaten Tasikmalaya. Pasien tersebut merupakan seorang relawan medis yang bertugas di RSPI Sulanti Saroso, Jakarta.
Selain itu, warga sekitar juga sepakat untuk meniadakan kegiatan Jumatan demi menghindari penyebaran virus Corona. Pasalnya pasien positif sempat tersebut sempat mengikuti ibadah tarawih di masjid lingkungannya.
"Masyarakat sepakat Jumatan sementara dihentikan dulu, ibadah tarawih juga kita imbau agar dilaksanakan di rumah masing masing. Untuk meminimalisir penyebaran COVID-19. Kita lakukan penyemprotan cairan desinfektan di Mesjid dan kita juga bersama-sama petugas Puskesmas Salawu, TNI dan anggota Polsek Salawu sosialisasi pada masyarakat di sekitar tempat tinggal Pasien," ucap Kapolsek Salawu AKP Dedi Hidayat, Jumat (8/5/2020).
Diberitakan sebelumnya seorang relawan medis asal Tasikmalaya yang bertugas di RSPI Sulianti Saroso, Jakarta, terpapar COVID-19 berdasarkan hasil swab test. Pasien ini justru memilih pulang kampung saat harusnya menjalani isolasi mandiri selama 14 hari di Jakarta.
Pasien akhirnya di jemput petugas medis RSUD SMC bersama petugas Puskesmas Salawu yang mengenakan APD lengkap, Rabu (06/5) malam. Meski tidak merasakan gejala sakit, relawan ini sudah menjalani perawatan di ruang isolasi RSUD SMC Kabupaten Tasikmalaya hingga Jumat (08/5/2020).
"Benar pasien sudah di ruang isolasi RSUD SMC Kabupaten Tasikmalaya,' ucap Jubir Gugus COVID-19 Kabupaten Tasikmalaya, Heru Suharto.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Simak juga video Antisipasi Corona, Haruskah Pakai Sarung Tangan Saat Belanja?:
(mso/mso)