2 Tenaga Medis Bengkulu Positif Corona, 38 Rekan Kerjanya Dikarantina

Bengkulu - Sebanyak 38 tenaga medis Rumah Sakit M Yunus Bengkulu harus menjalani karantina di gedung UPT Pelatihan Kesehatan Provinsi Bengkulu setelah 2 orang tenaga medis dinyatakan positif virus Corona berdasarkan hasil swab test. Selain itu, keluarga dari 2 tenaga medis itu juga diharuskan menjalani karantina.

Dari 32 hasil swab yang dinyatakan selesai dari laboratoriun Palembang, dua di antaranya dinyatakan positif COVID-19. Keduanya merupakan petugas medis di ruang isolasi pasien corona RS M Yunus Bengkulu yang selama ini menangani pasien positif COVID-19.

Baca juga: Bengkulu Siapkan Tambahan Kamar RS Jika Jumlah Pasien Corona Melonjak

"Keduanya berada di ruang lingkup kerja yang sama. Akibatnya, 38 rekan kerja mereka saat ini harus menjalani karantina di gedung Bapelkes," ujar Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Bengkulu Herwan Antoni kepada wartawan, Kamis (7/5/2020).

Herwan mengatakan kedua tenaga medis yang dinyatakan positif itu terlibat langsung dalam perawatan pasien postif COVID-19. Keduanya diduga terpapar dari salah satu pasien.yang mereka tangani selama ini.

Baca juga: Cegah Corona, Pemprov Bengkulu Salurkan 1500 APD untuk Bidan

"Keduanya memang tidak memiliki gejala klinis, untuk itu keluarga keduanya juga menjalani karantina secara mandiri," ujar Herwan.

Rencananya, ke 38 tenaga medis yang merupakan rekan kerja kedua pasien ini akan menjalani karantina selama 14 hari ke depan sesuai protokol kesehatan penanganan COVID-19. Termasuk keluarga pasien 13 dan 14 yang baru terkonfirmasi ini.

Persagi: Pasien Corona Butuh Protein Lebih Tinggi dari Orang Normal:

(azr/azr)