Tawuran Remaja di Makassar, 1 Warga Dibusur, Emak-emak Kena Batu

Tawuran Remaja di Makassar, 1 Warga Dibusur, Emak-emak Kena Batu

Hermawan Mappiwali - detikNews
Rabu, 06 Mei 2020 09:10 WIB
ilustrasi tawuran
Foto: Ilustrasi tawuran.
Makassar -

Sekelompok remaja di Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel) terlibat tawuran di tengah Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) untuk mencegah penyebaran virus Corona (COVID-19). Imbasnya 1 warga terkena busur dan emak-emak terkena lemparan batu.

Tawuran antara kelompok remaja Leppeng dan Jongaya ini terjadi di Jalan Kumala II, Kecamatan Tamalate, Makassar pada Selasa (5/5) pukul 19.30 Wita malam tadi. 2 Kelompok remaja tersebut terlibat saling serang menggunakan busur, botol bensin, hingga batu.

"Satu warga yang kena (terkena anak panah busur)," ujar Kapolsek Tamalate Kompol Arif Arifuddin kepada detikcom, Rabu (6/5/2020).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Arif mengungkapkan, peristiwa ini bermula saat kelompok Jongaya datang menyerang dan kelompok Leppeng yang seketika melakukan perlawanan balik. Akibat saling serang tersebut sejumlah saksi mata yang berada di sekitar lokasi kejadian terkena imbasnya.

Salah satu korban yang terkena anak panah busur itu diketahui bernama Supriadi (21). Alhasil, korban yang merupakan seorang buruh bangunan itu harus dilarikan ke rumah sakit.

ADVERTISEMENT

"Terkena busur pada bagian perut sebelah kanan. Sementara menjalani perawatan di RS Bhayangkara," terang Arif.

Tak hanya itu, seorang ibu rumah tangga bernama Mariati (37) juga dilaporkan terkena batu. Korban dilarikan ke RSUD Haji, Makassar.

"Terkena lemparan batu pada bagian kepala belakang. Sementara menjalani perawatan di RSUD Haji," ucap Arif.

Akibat insiden ini, polisi turun tangan melakukan penjagaan di lokasi kejadian. Tujuh anak panah busur juga diamankan dari lokasi kejadian.

Simak juga video Sempat Tawuran, Jasad Bocah di Sukabumi Ditemukan di Tumpukan Sampah:

(nvl/nvl)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads